Teknologi – Satelit Mata-Mata Amerika Terdeteksi Astronom Australia
2 min read
Pada minggu lalu, Delta IV sudah lepas landas dari Florida. Roket tersebut telah membawa satelit mata-mata militer rahasia di luar angkasa. Dan yang menarik, lokasi satelit tersebut ternyata telah ditemukan oleh salah seorang pakar astronomi amatir yang berasal dari Australia.
Sebagaimana yang telah dilansir dari Daily Mail pada Kamis 23/6/2016, sesaat setelah proses peluncuran dari roket Delta IV, memang video peluncuran pun langsung diputus, supaya lokasi dari satelit tersebut tetap menjadi sebuah rahasia. Tetapi sayangnya, hanya tiga hari setelah diluncurkan, satelit mata-mata tersebut sudah terdeteksi oleh salah seorang pelacak satelit dari Australia yang bernama Marco Longbroek.
Dirinya telah dibantu dengan dua temannya, Ted Molczan dan Paul Camilleri, Langbroek sudah berhasil mendeteksi lokasi dari satelit mata-mata tersebut berada di atas Selat Malaka. Kemudian satelit itu melintasi Pulau Sumatera. Dirinya juga menambahkan bahwa satelit tersebut telihat tengah mengarah ke arah barat.
“Menurut perkiraanku, satelit tersebut akan berhenti pada garus bujur 80E (berada di selatan Sri Lanka) mungkin juga di 10E (berada di atas Afrika Tengah),” sebagaimana yang telah ditulis oleh Longbroek pada blognya.
Dugaan sementara, satelit yang berjenis ‘Mentor’ tersebut kerap kali digunakan untuk bisa mendengarkan sinyal radio. Satelit tersebut ada kemungkinan berhubungan dengan sebuah misi rahasia dari ‘NROL-37’ yang dimiliki oleh National Reconnaissance Office atau NRO. NRO sendiri telah tercatat sebagai bagian dari 16 Badan Intelijen dari Amerika Serikat.
Sampai dengan saat ini juga masih belum jelas, apakah tujuan dari peluncuran satelit jenis Mentor tersebut di luar angkasa. Sementara itu, pihak NRO sendiri masih belum juga mengeluarkan keterangan resminya mengenai penemuan satelit tersebut oleh astronom amatir dari Australia, Longbroek.
Apabila dibiarkan, tentu saja ini akan cukup mencemar nama baik NRO. Sebab badan intelejen tersebut diperkirakan telah meluncurkan satelit mata-mata yang bertujuan untuk mendapatkan informasi penting yang dirahasiakan, namun justru keberadaannya sudah diketahui oleh khalayak umum. Bisa saja ini akan menimbulkan beragam anggapan dengan diketemukannya keberadaan satelit rahasia tersebut.
