RSUD Cilegon Keluarkan Larangan Warga Besuk Pasien Guna Pencegahan Penularan Virus Corona

RSUD Cilegon Keluarkan Larangan Warga Besuk Pasien Guna Pencegahan Penularan Virus Corona – RSUD Cilegon mengeluarkan pengumuman untuk tidak memperbolehkan warga membesuk pasien yang sedang dirawat. Pengumuman berisi larangan itu bertujuan untuk meminimalisir penyebaran virus corona COVID-19 di wilayah Cilegon.

Larangan tersebut tertulis dalam sebuah pengumuman resmi yang dikeluarkan oleh pihak rumah sakit. Hal itu dilakukan untuk menghadapi semakin masifnya penyebaran virus corona.

Adapun dua dua poin yang disebutkan dalam larangan untuk membesuk pasien di RSUD Cilegon. Poin yang pertama, pasien tidak diperbolehkan untuk dibesuk oleh warga. Dan poin yang kedua, dalam satu pasien hanya boleh ditunggu atau diantar oleh satu orang anggota keluarganya saja.

Pengumuman yang berisi larangan besuk pasien itu dikeluarkan oleh pihak rumah sakit sesuai dengan hasil rapat yang dilakukan pagi tadi. Adapun bunyi dari pengumuman tersebut, yakni sebagai berikut:

Untuk kewaspadaan dan pencegahan penyebaran virus corona Covid-19, maka mulai hari ini pada Selasa 17 Maret 2020 diberlakukan:

1.Warga tidak diperbolehkan untuk membesuk pasien yang sedang dirawat di rumah sakit

2.Setiap satu pasien hanya boleh ditunggu, dijaga atau diantar oleh satu orang saja, baik itu pasien rawat inap maupun pasien rawat jalan.

Ketentuan tersebut berlaku hingga batas waktu belum bisa ditentukan atau akan diberitahukan kembali nanti.

Demikian atas perhatian dan kerjasamanya yang baik diucapkan banyak terima kasih.

Pengumuman tersebut kemudian langsung ditandatangani oleh Plt Direktur RSUD Cilegon, dr. Arriadna.