KPK Resmi Menahan Kuncoro Wibowo Mantan Dirut TransJ Tersangka Korupsi Bansos
2 min read
KPK secara resmi melakukan penahanan terhadap M Kuncoro Wibowo yang merupakan mantan Direktur Utama PT Transportasi Jakarta atau TransJakarta). Wibowo adalah salah satu pelaku masalah dugaan korupsi beras bansos di Kementerian Sosial masa 2020-2021.
Amatan detikcom di gedung Merah Putih KPK yang berlokasi di Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, pada Senin, 18 September 2023, Kuncoro dibawa dari tempat penyelidikan menuju tempat jumpa pers di gedung juang KPK. dirinya memakai rompi tahanan dengan warna oranye dengan diborgol serta memakai masker.
Asep Guntur selaku Direktur Penyidikan KPK menjelaskan Kuncoro ditahan di Rutan KPK sepanjang 20 hari pertama sampai 7 Oktober 2023. Kuncoro adalah pelaku keenam pada masalah korupsi bansos.
“Buat keperluan proses investigasi, Tim penyidik menahan pelaku MKW di Rutan KPK buat masing-masing sepanjang 20 hari pertama, terhitung 18 September 2023 hingga 7 Oktober 2023. Dengan penahanan ini, maka semua pelaku yang sudah ditetapkan pada masalah ini sudah dilaksanakan penahanan,” ucapnya.
Pada kasus korupsi beras bansos Kemensos, keterlibatan Kuncoro berlangsung ketika dirinya menjadi direktur PT Bhanda Ghara Reksa (BGR). PT BGR disebut ditunjuk oleh Kemensos buat mendistribusikan beras bansos periode 2020-2021.
Kasus ini berawal ketika Kemensos menunjuk PT BGR selaku pengelola penyaluran beras bansos Kemensos. PT BGR kemudian menunjuk PT Primalayan Teknologi Persada (PTP) selaku rekanan penyalur.
Pada pelaksanaannya, PT PTP tak menjalankan tugasnya selaku penyalur bansos. akan tetapi penyidik KPK mendapatkan pembayaran ke PT PTP senilai Rp 150 miliar. Keseluruhan terdapat enam orang yang sudah ditetapkan selaku tersangka pada masalah korupsi beras bansos Kemensos. mulanya, tiga tersangka bernama Ivo Wongkaren, Richard Cahyanto, serta Roni Ramdani sudah ditahan KPK pada Rabu, 23 Agustus 2023.
Setelah itu, Pada Jumat, 15 September 2023, KPK menahan dua pelaku lainnya, yakni Budi Susanto (BS) sebagai Direktur Komersial PT Bhanda Ghara Reksa (BGR) kurun waktu 2018-2022 serta April Churniawan (AC) sebagai Vice President Operasional PT BGR masa 2018-2021.
