Fri. Apr 14th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Politik – Jokowi : PDIP Tidak Akan Tutup Koalisi Setelah Umumkan Cawapres

2 min read

Calon Presiden dari Partai PDI Perjuangan, Joko Widodo atau Jokowi tidak menutup kemungkinan akan ada lagi beberapa partai yang akan bergabung bersama dengan partainya jika nanti pihaknya telah mendeklarasikan bakal Calon Wakil Presiden. Menurut Jokowi, PDI Perjuangan akan tetap terus membuka lebar pintu koalisi untuk partai manapun yang ingin merapat.

Dia berkata jika, partai lain hanya tidak akan memiliki keinginan untuk melakukan koalisi tanpa adanya syarat yang mungkin akan memberatkan mereka, seandainya meraih kemenangan dalam PilPres 2014, 9 Juni 2014 nanti. Sebab koalisi yang akan dibentuk adalah untuk memikirkan kerja kedepannya bukan untuk jabatan ataupun yang lainnya.

“Siapa bilang kami akan menutup pintu kolaisi. Kita hanya berkata jika kita hanya akan melakukan kerja sama tanpa menggunakan syarat – syarat tertentu.”ungkap Joko Widodo setelah bertemu dengan 13 duta besar Timur Tengah dalam Diplomatic Corps Gathering. Pertemuan tersebut dilaksanakan di sebuah Cafe Kunstkring Paleis, Menteng, JakPus, Senin, 5 Mei 2014.

Joko Widodo mengatakan jika beberapa partai kadang juga mempunyai banyak permintaan. Sedangkan dirinya menilai jika koalisi yang sehat harus mempunyai visi dan misi yang sesuai atau sama.

“Oleh sebab itu, kita bicara didepan dan tidak pernah memberikan syarat apapun. Sebab yang kita bicarakan adalah semuanya tentang rakyat.”terangnya.

Sebelumnya, Tjahjo Kumolo selaku Sekjen atau Sekertaris Jendral PDI Perjuangan berkata jika partainya akan sangat seletif untuk melakukan koalisi bersama dengan partai – partai yang lain. Peluang untuk dapat bergabung kian menyempit setelah nama bakal calon Wakil Presiden sekaligus calon pendamping Joko Widodo dideklarasikan.

“Saya kira menambah masih bisa juga, tetapi kita tentu harus selektif dan tidak ngawur dengan memasukan seluruh partai didalam koalisi ini. Kita ingin terlihat ramping, artinya tidak semua partai dapat masuk, kita tidak akan menerima asal – asalan.”jelasnya, Minggu 4 Mei 2014 malam WIB kemarin.

Tjahjo menambahkan jika partai yang akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan harus mempunyai perspektif atau pandangan yang sama. Semisal ada 1 pandangan yang sama yaitu untuk dapat memperkuat sistem presidensil dalam 5 tahun kedepan. Sebab partainya tidak ingin rumit dengan adanya penagihan janji yang dilakukan partai – partai koalisi.

“Tidak ada jatah bagi – bagi kursi di parlemen, dalam artian memilih sebuah pemerintahan yang sangat solid, open to discuss, mari bekerja bersama – sama sehingga dapat membangun sebuah negara yang jauh lebih baik daripada sebelumnya.”terangnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *