Kabar Otomotif – General Motors & Korea Selatan Timbang Rencana Investasi

General Motors (GM.N) dan Korea Selatan sedang mempertimbangkan untuk meningkatkan ukuran investasi mereka di unit lokal otomotif AS. Investasi tersebut dari usulan sebelumnya berjumlah $ 2,8 miliar, sumber senior pemerintah dengan pengetahuan langsung tentang masalah tersebut, Rabu (25/4).

GM Korea menghindari kebangkrutan pada hari Senin setelah mencapai kesepakatan upah menit-menit terakhir dengan serikat buruhnya. Pembuat mobil AS telah dalam pembicaraan dengan pemerintah Korea Selatan untuk memberikan dukungan keuangan, dan kesepakatan awal tentang bantuan kemungkinan akan ditandatangani pada hari Jumat (27/4).

GM mengatakan akan mendanai “bagian dari investasi $ 2,8 miliar”, membuka jalan bagi dua kendaraan SUV baru yang akan dibangun di Korea Selatan. Investasi itu harus lebih dari 10 tahun dan tergantung pada perusahaan yang memenangkan konsesi serikat dan mendapatkan dukungan keuangan pemerintah. Bank Pembangunan Korea yang dikelola negara (KDB) sebelumnya mengatakan mungkin menawarkan sekitar 500 miliar won ($ 468,4 juta), sebanding dengan 17 persen sahamnya di GM Korea, untuk membantu mendanai investasi GM di unit tersebut.

“GM telah menyatakan niatnya untuk meningkatkan ukuran suntikan uang baru dari rencana sebelumnya untuk menormalkan manajemen, dan meminta KDB untuk memperluas pendanaannya sebanding dengan sahamnya,” kata sumber itu kepada Reuters, meminta anonimitas karena masalah ini bersifat rahasia.

Dia menolak berkomentar tentang ukuran investasi. Media online Korea Selatan MoneyToday melaporkan pada hari Rabu (25/4) bahwa GM mengatakan akan memperluas investasi hingga lebih dari 4 triliun won, yang berarti pengeluaran KDB juga akan meningkat menjadi 700 miliar won. GM dan KDB menolak berkomentar. GM mengejutkan Korea Selatan pada Februari ketika meluncurkan rencana restrukturisasi besar untuk unit penghilang uang, yang melibatkan penutupan salah satu dari empat pabriknya di negara itu dan redudansi sukarela untuk 2.600 pekerja.

Pada hari Rabu (25/4) GM Korea mulai menerima aplikasi untuk program redundansi sukarela baru yang ditargetkan pada sebagian besar sisa 680 pekerja di pabrik Gunsan yang menghadapi penutupan pada bulan Mei. Produsen mobil sebelumnya mengatakan akan mengajukan perlindungan kebangkrutan jika gagal mendapatkan konsesi dari serikat pekerja dengan batas waktu yang diperpanjang Senin (23/4) malam.