Kabar Olahraga – Hamilton Bersumpah Untuk Fokus Raih Gelar Kelima

Lewis Hamilton menegaskan dia tidak akan bersantai dalam mengejar gelar Formula Satu, meskipun kemenangan di Grand Prix Jepang membuat kejuaraan dunia kelima menjadi hampir pasti.

Pembalap Inggris telah memenangkan lima dari enam balapan terakhir yang diadakan di Austin, sehingga akan menargetkan kemenangan di babak berikutnya di AS, atau setidaknya di satu setelah di Meksiko, setelah pertengahan musim yang hebat memberinya komandan judul memimpin 67 poin. Titelnya Sebastian Vettel, sebaliknya, telah mengakui dia berharap Ferrari dapat menyelamatkan sebagian besar kebanggaan dari empat balapan tersisa.

Hamilton menang di Suzuka setelah akhir pekan yang dominan dan lari yang tidak terganggu dari tiang ke bendera. Vettel hanya bisa menyelesaikan keenam dari kedelapan di grid, pada dasarnya mengakhiri tantangannya. Hamilton akan mengambil kejuaraan di babak berikutnya di Austin jika dia menang dan Vettel gagal finish di tempat kedua.

Pembalap Mercedes mengamankan keunggulan yang kuat setelah serangkaian balapan di mana dia dan timnya telah berulang kali terbukti memiliki keunggulan pada Vettel dan Ferrari. Hamilton menang secara tak terduga di Jerman dan Hongaria dan kemudian setelah kekalahan di Belgia kembali dengan penampilan bravura di Monza . Dia telah memenangkan semua tiga perlombaan sejak, membuatnya lari dari enam dari tujuh tetapi meskipun keuntungan dia bersikeras pendekatannya tidak akan berubah saat ia menutup pertarungan gelar.

“Saya sangat ketat untuk tidak puas dengan posisi kami,” katanya. “Ada 100 poin yang tersedia dan saya tahu kami harus terus melakukan pekerjaan yang kami lakukan sekarang sampai bendera terakhir.

“Itulah tujuannya. Dari pengalaman masa lalu, begitu banyak hal bisa terjadi. Saya akan berada di pabrik minggu ini, dan fokusnya adalah untuk mengekstraksi sebanyak yang kami dapat dari mobil ini karena kami selalu dapat meningkatkan. ”

Ini adalah pendekatan mental yang dapat dimengerti dari sang juara bertahan yang mengaku di Jepang bahwa ia memanfaatkan pengalaman-pengalaman muda yang akrab bagi banyak anak sekolah. “Ini maraton dan bukan sprint,” katanya. “Saya telah berada di dalam balapan ketika saya masih kecil melakukan lintas negara dan saya baru saja kehabisan stamina untuk terus berjalan. Kami memiliki stamina yang baik tahun ini. ”

Untuk Vettel dan Ferrari, yang telah berbagi serangkaian kesalahan mahal dan salah menilai musim ini, tampaknya jelas setelah Suzuka bahwa judul telah hilang. Vettel bergabung dengan tim pada tahun 2015 dan tahun lalu menandatangani kontrak baru untuk membawanya ke akhir 2020, tidak mengherankan ia mencoba untuk mengambil sisi positif dari apa yang kemungkinan akan menjadi runner-up kedua berturut-turut di belakang Hamilton untuk Scuderia.