Kabar Liga Inggris – City Terancam Hukuman FIFA Larangan Transfer
2 min read
Manchester City terancam akan sanksi transfer pemain oleh FIFA. Hal ini berkaitan dengan sejumlah transaksi pemain yang masih di bawah umur yang sudah melibatkan klub tersebut. Pada saat ini proses investigasi masih terus dilakukan, jika memang terbukti maka sanksi berat sudah menanti The Citizens.
Berdasarkan laporan dari Football Leaks, The Citizens dikabarkan telah melakukan pelanggaran terkait dengan transfer 8 pemain muda yang berusia masih di bawah 18 tahun. Berdasarkan Politiken, media dari Denmark sebagaimana yang telah dilansir dari Telegraph telah menyebutkan jika Manchester City bisa saja terkena sanksi transfer karena hal itu.
Investigator FIFA telah meminta Manchester City dilarang melakukan aktivitas transfer pemain untuk dua bursa transfer yang akan datang. Salah satu masalah yang sudah bocor ialah saat Manchester City berhasil mendatangkan Mathias Bossaerts di tahun 2012. Kerabat dari sang pemain tersebut telah mengaku apabila The Citizens telah membayarnya 190 ribu pound sterling untuk bisa melancarkan proses transfer tersebut.
Gaji Bossaerts disepakati hanya 5.980 pound sterling di musim pertamanya. Namun akhirnya melonjak 90 ribu, 100 ribu sampai 110 ribu pound sterling pada tiga musim selanjutnya. Dirinya telah menghabiskan waktu selama empat tahun bersama Manchester City sebelum akhirnya dilepas pada tahun 2016 lalu. Saat ini Bossaert telah bermain bersama Nijmegen.
Dokumen yang saat ini berada di tangan European Investigative Collaborations tersebut juga telah memperlihatkan bahwasannya Manchester City telah bersedia untuk membayarkan 10 ribu pound sterling sebagai biaya dari relokasi keluarga pesepakbola yang masih berusia di bawah 8 tahun.
Politiken juga mengklaim bahwasannya dokumen internal Manchester City sudah dikeluarkan. Manchester City telah menjadi tim kedua yang dikabarkan sudah melanggar dimana sebelumnya ada Chelsea yang telah merekrut pemain muda asing secara ilegal. Menanggapi hal itu, pihak The Citizens lantas mengeluarkan bantahannya terkait dengan pelanggaran transfer tersebut.
“Ini merupakan salah satu upaya untuk merusak reputasi organisasi. Ini sangat jelas. Seharusnya kami mendapatkan dokumen yang telah membuktikan bahwasannya ada aturan yang sudah dilanggar. Kami pun akan melakukan penyelidikan terkait dengan hal ini dan sudah pernah melakukannya,” begaimana pernyataan dari Manchester City.
