Kabar Internasional – Mekanik Australia Bantu Temukan Empat Planet Tata Surya

Seorang mekanik asal Australia telah menjadi penulis ilmiah setelah dia memberikan kontribusi pada penemuan sistem tata surya dengan empat planet. Andrew Gray, seorang pria berusia 26 tahun dari Darwin ikut ambil bagian dalam acara astronomi, Stargazers Live selama tiga malam di ABC pada pekan ini.

Even tersebut menyerukan para astronom pemula untuk berburu exoplanet di tengah pengamatan data lebih dari 100.000 bintang dengan telesekop ruang angkasa milik NASA, Kepler, yang  bisa diunduh melalui situs Zooniverse.

“Pada malam pertama saya terperanjat, sampai sekitar pukul setengah 12 malam, dan katalog sekitar seribu bintang pada malam pertama. Dan saya mencoba mengamati beberapa di luar,” kata Gray.

Diantara pengamatan empat planet baru, yang berjarak sekitar 600 tahun cahaya dari bumi dan sebelumnya benar-benar diketahui untuk ilmu pengetahuan.

Dia mengatakan bahwa itu adalah sesuatu yang luar biasa, untuk menjadi bagian dari acara tersebut dan belajar, dia akan terdaftar sebagai seorang penulis pada laporan yang akan ditulis tentang penemuan penting.

“Ini jelas merupakan publikasi ilmiah pertama saya,” kata Gray yang menggambarkan abhwa dirinya adalah seorang astronom amatir.

Data tersebut teridentifikasi oleh Gray dan orang-orang lainnya mengungkapkan bahwa ada empat planet, di mana semua planet tersebut berukuran lebih dari dua kali ukuran Bumi, yang mengorbit bintang sekitar 90% dari massa matahari kita.

“Ketika anda menempatkan semua itu bersama-sama, ini adalah sistem kami dalam konfigurasi yang sangat kompak. Ini tidak seperti sistem tata surya kita, planet-planet ini sangat berdekatan antara satu dengan yang lainnya,” kata Profesor Chris Lintott dari Oxfort University.

Lintott mengatakan bahwa hanya segelintir sistem tata surya yang mirip dengan apa yang telah ditemukan, dan penemuannya dapat membantu para ilmuwan secara mendalam tengah mencari tahu bagaimana planet tersebut terbentuk.

Dia mengatakan bahwa resonansi terlihat di kecepatan yang berbeda dari orbit dari empat planet yang menunjukkan bahwa itu adalah sistem yang stabil.

“Meskipun planet-planet tersebut saling berdekatan, gravitasi yang dimiliki planet tersebut tidak akan mengakibatkan benturan. Hal ini juga berarti bahwa kami dapat menemukan planet-planet di luar sana,” pungkas Lintott.