Kabar Ekonomi – Saham Dunia Capai Tertinggi Empat Bulan di Uni Eropa-AS

Saham Eropa dibuka jauh lebih tinggi pada hari Kamis (26/7), mendorong saham dunia ke posisi tertinggi baru empat bulan setelah Uni Eropa dan Amerika Serikat sepakat. Mereka sependapat untuk bernegosiasi tentang perdagangan, mengurangi beberapa ketakutan perang perdagangan transatlantik.

Kekhawatiran atas melambatnya laju pertumbuhan ekonomi dunia dan beberapa laporan laba perusahaan yang tidak bersemangat membatasi beberapa kenaikan ekuitas, namun, seperti halnya kekhawatiran berlama-lama bahwa ketegangan perdagangan Washington dengan China dapat meningkat lebih lanjut. Dalam apa yang disebut kepala Uni Eropa sebagai “konsesi besar,” Presiden AS Donald Trump setuju pada hari Rabu untuk menahan diri dari mengenakan tarif mobil sementara kedua pihak meluncurkan negosiasi untuk memotong hambatan perdagangan lainnya.

Ada keuntungan di seluruh bursa untuk saham Eropa pada Kamis pagi, dipimpin oleh sektor otomotif di benua itu, yang naik 2 persen pada satu titik indeks ekspor-bergantung dan otomatis-berat Jerman naik 1,4 persen. Indeks saham pan-Eropa naik setengah persen sementara indeks ekuitas dunia MSCI, yang melacak saham di 47 negara, mencapai tertinggi sejak 16 Maret di berita.

“Pencabutan ancaman tarif pada sektor otomotif khususnya adalah perkembangan besar. Kami belum melihat banyak tindakan nyata yang diterapkan tetapi harus meningkatkan kepercayaan produsen, ”kata ekonom Eropa RBC, Cathal Kennedy.

“Feedthrough harus datang di sektor manufaktur dan indikator kepercayaan dalam beberapa bulan mendatang.”

Keuntungan ekuitas mendorong imbal hasil obligasi pemerintah di AS dan Eropa, dengan yield 10-tahun Jerman, patokan untuk zona euro, mendekati level tertinggi satu bulan di 0,42 persen. Namun ada awan di cakrawala.

Saham Asia tertahan oleh kelemahan di China, di mana indeks Shanghai Composite turun 0,7 persen dan saham blue-chip kehilangan 1,1 persen. Ini menutup keuntungan untuk indeks MSCI terluas dari saham Asia Pasifik di luar Jepang menjadi hanya 0,1 persen. Sementara mood transatlantik membaik, “kesepakatan ini, bersama dengan jatuhnya kesepakatan M & A yang besar, membuat investor takut bahwa perang perdagangan baru saja berbalik lebih ke China,” analis Citi mengatakan kepada klien.

Mereka mengacu pada kemungkinan bahwa Qualcomm Inc akan menurunkan tawaran $ 44 miliar untuk NXP Semikonduktor NXPI.O setelah tenggat waktu untuk mendapatkan persetujuan peraturan China berlalu.