Kabar Bola Dunia – Southgate Takut Diriniya Kehilangan Kesempatan untuk Melatih Inggris

Gareth Southgate telah mengakui bahwa dia merasa “sangat beruntung” untuk memimpin Inggris ke fase knockout Piala Dunia setelah takut dia melewatkan kesempatannya untuk pernah mengelola tim nasional tepat dua tahun yang lalu pada hari Kamis.

Kepala Eksekutif Asosiasi Sepakbola, Martin Glenn, telah secara terbuka dan yakin menyarankan Southgate adalah “salah satu yang cukup jelas untuk dipilih” sebagai solusi sementara dalam suram setelah kekalahan memalukan Inggris ke Islandia di Euro 2016 sementara badan pemerintahan melakukan tujuan yang lengkap dan pencarian global untuk mengidentifikasi pengganti Roy Hodgson.

Komentar itu dibuat pada konferensi pers yang diatur dengan tergesa-gesa di pangkalan tim di Chantilly, tanpa konsultasi sebelumnya dengan manajer di bawah usia 21 tahun, dan dengan kualifikasi Piala Dunia pembukaan Inggris melawan Slovakia hanya sembilan minggu lagi. Namun, dalam beberapa jam, Southgate telah membuatnya diketahui melalui Guardian bahwa dia tidak berniat mengambil pekerjaan itu sebagai suatu jeda.

“Saya merasa sangat beruntung sekarang,” kata Southgate pada malam pertandingan terakhir Grup G di Inggris melawan Belgia ketika dia memikirkan keputusan yang dibuat dalam 48 jam setelah kekalahan itu dari Islandia. “Bukan itu yang ingin saya lakukan. Saya ingin itu berjalan dengan baik untuk Roy, sama seperti saya kemudian menginginkannya berjalan dengan baik untuk Sam [Allardyce]. Jadi saya tidak berpikir, ketika Roy pergi, akan ada antusiasme untuk penunjukan internal, dan saya tahu bahwa catatan saya dengan Middlesbrough – meskipun, bagi saya, apa yang saya capai dengan mereka dalam dua tahun pertama lebih baik daripada apa pun yang saya lakukan dalam beberapa minggu terakhir – akan dilawan terhadap saya sebagai seorang manajer.

“Anda selalu dinilai berdasarkan hasil tanpa harus semua konteks dan semua pemahaman di mana Anda berada, bahwa Anda sedang belajar.

“Tapi saya ingat Chris Coleman [kemudian dari Wales] setelah Kejuaraan Eropa mengatakan: ‘Anda harus melakukan hal-hal dalam hidup, dan tidak takut gagal.’ Hal itu selaras dengan saya karena saya mungkin baru saja memutuskan untuk tidak mengambil pekerjaan [Inggris]. Anda tahu, jika saya berbicara dengan orang-orang muda atau anak-anak saya sendiri, saya akan mengatakan hal-hal itu, tetapi saya sendiri tidak hidup. Jadi saya merasa, kemudian, sebenarnya saya harus memastikan bahwa, jika ada peluang dalam hidup, Anda harus pergi untuk mereka. Bahkan sebagai pemain muda, Anda mungkin hanya mendapatkan satu Piala Dunia . Anda berasumsi akan ada lebih banyak, tetapi Anda mungkin hanya mendapatkan satu karena cedera atau sesuatu yang lain. “