Kabar Bola Dunia – Martin O’Neill Isyaratkan Bahagia Sebagai Manajer Rep. Irlandia

Martin O’Neill telah mengisyaratkan agar ia terus berlanjut sebagai manajer Republik Irlandia. Kecuali jika otoritas sepak bola negara tersebut telah berubah pikiran tentang keinginannya untuk tetap bertahan.

Asosiasi Sepak Bola Irlandia secara informal telah mendekati O’Neill tentang memperpanjang masa jabatannya selama dua tahun dan tawaran tersebut tidak bergantung pada kualifikasi Irlandia untuk Piala Dunia sejak kesepakatan tersebut dibuat sebelum kemenangan bulan lalu di Cardiff atas Wales, hasil kemenangan tersebut telah membuka jalan untuk pertandingan play-off pada akhirnya dikalahkan oleh Denmark pada hari Selasa (14/11).

Meskipun Irlandia mendapatkan kekalahan dari Denmark, O’Neill tidak memberi kesan bahwa ia ingin pergi begitu saja. “Saya akan duduk dan berbicara dengan John Delaney, kepala FAI,” katanya. “Saya pikir John dan saya sendiri setuju untuk tinggal tapi kita akan lihat nanti.”

Kegagalan lolos ke Piala Dunia mengartikan bahwa Irlandia tidak akan memiliki pertandingan kompetitif selama 10 bulan ke depan dan O’Neill mengatakan waktu tersebut akan digunakan untuk membangun kembali tim, dengan sejumlah pemain yang cenderung akan pensiun. Dia tidak menyebutkan nama tapi pemain seperti John O’Shea, Wes Hoolahan, Glen Whelan dan Daryl Murphy telah berusia 30 an tahun.

“Ada beberapa pemain yang, jika kami lolos, akan melanjutkan perjalanan ke akhir kampanye tapi mungkin sekarang mereka akan memikirkannya kembali dan mungkin akan membawa karir internasional mereka sampai akhir,” kata O’Neill. “Pada waktu saya mereka sangat fantastis. Kami perlu memulainya kembali, memikirkan elemen yang lebih muda dan mencoba darah segar mereka.”

Dia mengatakan bahwa dia berharap bahwa pemain yang terus melakukan kampanye berikutnya tidak membawa bekas luka mental dari kekalahan atas Denmark. “Saya harap butuh waktu bagi mereka untuk segera kembali,” katanya. “Tapi Anda harus melawan. Ini adalah pengalaman yang menyedihkan bagi kami. Kami telah dikalahkan, kami telah membuat banyak kesalahan, yang sebenarnya bukan sesuatu yang telah kami lakukan secara reguler. Saya berharap semua pemain akan mengambil sedikit waktu untuk melihatnya. Saya harap ini tidak merusak mental dan pemain ini memiliki karir yang tepat di depan mereka.”