Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Internasional – Pengedar Narkoba Tewas Ditangan Polisi

2 min read

Seorang pria mantan kekasih dari Maria Moynihan, putri dari bangsawan asal Inggris tewas setelah tiga minggu gadis itu ditemukan tewas di jalanan. Kepolisian Filipina melaporkan bahwa petugas mereka telah menembak mati pria mantan kekasih yang merupakan orang yang berkepentingan dalam kasus tewasnya Maria Moynihan, putri seorang bangsawan asal Ingggeis yang dibunuh di kota Manila sebulan yang lalu.

Leandri Antonio Kanahashi, seorang pengedar narkoba berusia 33 tahun tewas pada akhir pekan yang lalu setelah diduga melakuka penyerangan kepada seorang petugas saat melakukan operasi polisi di kota Quezon di wilayah Metro Manila.

Kepala Kantor Kepolisian di distrik setempat, Guillermo Eleazar yang dikutip oleh media lokal mengatakan bahwa Kanahashi adalah salah satu orang terakhir yang dikirimi pesan singkat oleh Moynihan sebelum dia ditemukan tewas, wanita itu ditembak sebanyak lima kali oleh penembak yang masih belum berhasil diidentifikasi.

Kanahashi adalah seorang pengedar narkoba yang levelnya diatas pengedar narkoba di jalanan dan pihak keluarga dari Moynihan mengatakan bahwa Kanahashi dan Moynihan telah semapt memiliki sebuah hubungan.

Philippine Star melaporkan bahwa, pihak kepolisian mengatakan bahwa senjata api berjenis pistol yang digunakan untuk membunuh Moynihan adalah jenis yang sama yang digunakan oleh kanahashi, meskipun tes balistik masi belum dirilis.

Moynihan yang tewas pada usia 45 tahun ini adalah putri dari 3rd Lord Moynihan, seorang bangsawan Inggris yang melarikan diri ke Filipina pada akhir tahun 1960-an, menyusul tuduhan aras penipuan dan dugaan keterlibatan dalam perdagangan narkoba.

Seorang wanita berkewarganegaraan ganda Inggris-Filipina, Moynihan juga mendapatkan tuduhan keterlibatannya dalam narkotika dan telah bebas dengan jaminan setelah mendapatkan tuduhan kepemilikan obat-obatan terlarang pada tahun 2013.

Tubuh wanita itu ditemukan bersimbah darah di jalanan kota Manila pada 10 September yang lalu, dan pelakunya telah meletakkan sebuah papan tanda di dekat mayat wanita itu dengan bertuliskan, “Penyedia Obat-obatan Untuk Selebriti”.

Baik Moynihan dan Kanahashi sendiri adalah korban dari upaya pemerintah untuk memerangin narkoba. Presiden baru Filipina, Rodrigo Duterte telah melakukan perintah untuk memberantas narkoba dan menemabak ditempat kepada para pelakunya. Di mana para petugas kepolisian melakukan tindakan main hakim sendiri dan telah menewaskan lebih dari 3.800 orang sejak dirinya menjabat pada 30 Juni kemarin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *