Halilintar Dipersulit Untuk Bertemu Dengan Anak Dari Mantan Istrinya

Halilintar Dipersulit Untuk Bertemu Dengan Anak Dari Mantan Istrinya – Berita terbaru atas sebuah kasus dugaan penelantaran anak oleh Halilintar yang menjadi kabar trending pada saat ini. Telah diakui dari pihak Halilintar, dirinya merasa sangat dipersulit untuk ketemu dengan anaknya yang bernama Mubarokah,  Anak yang dia peroleh dari mantan istrinya kedua tersebut.

Pihak dari Halilintar telah mengatakan atas sebuah tudingan penelantaran anak itu yang tidak akan mungkin dia lakukannya.

Kuasa Hukum dari Halilintar Rhaditya Putra Perdana telah mengatakan pada kliennya tersebut tidak melakukan sebuah perbuatan yang keji pada anak tersebut, meskpun Halilintar telah menjadi seorang ayah dari 11 anak dengan istri pertamanya yang bernama Leggogeni Faruk tersebut.

Sesungguhnya jika saya dibilang telah menelantarkan anak saya tidak mungkin, dengan semua public akan bisa menilainya masing masing, kata Aditya pada saat jumpa pers didaerah Ampera Raya, Jakarta Selatan

Padahal semua orang juga telah tau akan rumah saya dimana, dan saya sesorang yang tidak sekeji tersebut dengan menelantarkan anak kandung saya sendiri.

Rhaditya juga telah mengatakan atas kasus penelantaran anak yang telah mempunyai bukkti atas Halilintar yang sudah menghubungi Mubarokah dengan melalui Whatshaap. Dalam sebuah bentuk chat yang isi chatnya Halilintar yang dia telah mesakan kesulitan akan bertemu dengan seorang anak putrinya dari mantan istri keduanya tersebut.

Sesungguhnya semua ini tidak ingin disampaikan oleh Halilintar ke hadapan public. Akan tetapi dengan melihat pemberitahuan diluar yang telah menyudutkannya, dan atas semua itu Halilintar telah memutuskan untuk memperlihatkan atas sebuah hubungannya dengan Mubarokah dan dengan Happy Hariani tersebut.

Semua masalah itu atas dasar boleh apa enggaknya anaknya tersebut untuk datang kerumahnya? Dan batasan anaknya untuk berhubungan dengan dia? Dan dengan harus sembunyi sembunyi.

Sesungguhnya tanpa dengan mengurangi sebuah rasa hormat akan kami lampirkan. Dengan mengingat sebuah tekanan dari, kita juga bisa bilang atas sebuah pembangunan dari public dengan akan membuat sebuah opini yang akan menyerang keluarganya, dari semua itu maka saya akan kasih semua bocoran hal tersebut.

Dengan atas pembelaan dari Halilintar itu, Rhaditya telah mengatakan atas dengan di ibaratkan dengan Tembok Cina yang telah menjadi sebuah penghalang atas kliennya denga Mubaroh tersebut.