Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Ganjar Buka Ruang Aspirasi Untuk Selesaikan Polemik Undang-Undang Cipta Kerja

2 min read

Ganjar Buka Ruang Aspirasi Untuk Selesaikan Polemik Undang-Undang Cipta Kerja – Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah berencana membuka ruang aspirasi untuk kelompok yang merasa tak setuju dengan UU Cipta Kerja.

Selain itu, Ganjar pada beberapa hari terakhir juga sering berkomunikasi dengan menteri dan juga anggota DPR RI yang membahas hal ini.

Pasalnya, Presiden Jowi akan menerbitkan Peraturan Pemerintah dan Perpres untuk menjadi turunan UU Cipta Kerja.

Ganjar mengatakan bahwa rencana tersebut bisa menjadi harapan untuk dapat mendetailkan Undang-Undang Cipta Kerja supaya masing-masing sektor dapat memberikan masukan guna menyempurnakan UU tersebut.

“Kami akan berkomunikasi pada Senin, 12 Oktober 2020. Kami juga akan kumpulkan sejumlah pemangku kepentingan. Mari siapkan bagaimana RPP ini, dapat kita beri masukan dengan yang telah kita sepakati dan nanti akan kita teruskan,” ujar Ganjar setelah menjadi pembicara dalam webinar mengenai kepemimpinan dengan para mahasiswa di Universitas Negeri Yogyakarta pada Sabtu, 10 Oktober 2020.

Dengan penerbitan PP dan juga Perpres ini pihaknya juga mengajak pemangku kepentingan agar bersama-sama memahami kondisi pandemi supaya tidak sampai menimbulkan kerumunan.

“Silakan mengajukan judicial review. Menurut saya cara ini yang paling pas,” ujarnya

Ganjar mengatakan bahwa dalam sepekan terakhir pihaknya juga turut menyiapkan masukan melalui dinas-dinas terkait. Dia berharap, pihaknya bisa membantu hingga proses drafting supaya proses keseluruhan bisa lebih mudah.

“Kami akan coba membantu untuk menjaga gawang. Jika nanti ada yang ingin dimasukkan kami pun siap untuk membantu meneruskan dan juga saya bisa untuk menyampaikan secara langsung,” ujarnya.

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa pemerintah masih membutuhkan masukan dari masyarakat guna penyusunan peraturan yang menjadi materi untuk menjalankan UU Cipta Kerja.

“Saya tegaskan bahwa UU Cipta Kerja tersebut memerlukan banyak PP dan Perpres,” ujar Presiden Jokowi pada konferensi pers pada Jumat, 9 Oktober 2020.

Untuk penyusunan PP dan juga Perpres, Jokowi mengatakan bahwa pemerintah membuka dan juga mengundang sejumlah masukan dari masyarakat.

“Masih terbuka untuk usulan dan juga masukan dari sejumlah daerah,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *