Berita Unik – Ratu Selfie Dengan 12 Ribu Foto

Siapa anak muda yang tak tahu dengan yang namanya selfie? Hal ini merupakan aksi yang cukup digandrungi oleh para muda di seluruh dunia. Memotret diri sendiri atau bersama dengan orang lain juga sempat dilakukan pula oleh sejumlah pemimpin negara. Tiap orang pun bisa memiliki koleksi foto mereka sendiri yang mungkin berjumlah puluhan bahkan ratusan. Namun pemilik akun di Instagram satu ini, nampaknya layak untuk dijuluki sebagai Ratu Selfie. Akun bernama Mortao Maotor ini sudah membuat buku selfie milik Kim Kardashian seolah nampak seperti halnya karya amatiran saja.

Seperti yang sudah banyak dikabarkan pada media hiburan di kancah mancanegara, pada buku Kim itu, ada sekitar 1.200 selfie alias foto diri yang terpajang. Tetapi, jumlah yang sebanyak itu langsung menjadi tak ada apa-apanya ketika dibandingkan pada jumlah gambar selfie pada akun Instagram Maotor. Akun ini memajang sedikitnya 12.000 foto. Maka tak ayal pihak publik pun segera menobatkannya menjadi sang Ratu Selfie. Pada tiap minggunya, akun Mortao Maotor yang bukanlah nama asli pemiliknya, mengunggah sekitar 200 foto diri. Meski begitu, wanita yang berasal dari Thailand itu menyangkal sebagai sosok wanita yang kurang kerjaan yang hobi pamer foto pada media sosial. Lantaran, menurutnya tak setiap foto yang ada pada akun Instagramnya tersebut berupa foto selfie.

Seperti yang dikutip dari Time, follower dari Maotor yang berjumlah 20.000 tersebut tak jarang melontarkan komentar yang negatif dan menuduh bahwa ia ikut menyebarkan aksi pornografi. Tetapi, seolah tidak terpengaruh oleh komentar miring itu, Maotor pasti saja membalasnya menggunakan bahasa dengan kata yang sopan serta tak ofensif. Selain dari foto diri, memang beberapa berupa foto makanan maupun foto kaki sering nampak meramaikan akun bernama Maotor tersebut.

Usai ditelusuri, pemilik akun ini adalah seorang wanita yang berusia sekitar 40-an, ia juga bukan dari kalangan selebriti melainkan hanyalah istri pemilik sebuah galeri seni, Room of Art, di Bangkok, Thailand. Dari wawancara Time bersama anak Martao, diketahui bahwa sang ibu tidak dapat berbahasa Inggris. Martao juga enggan berkomentar soal kebiasaannya yang kerap melakukan selfie tersebut.