Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Lagi, Tenaga Medis AS Terkena Ebola

2 min read

Kali ini diberitakan 1 lagi tenaga medis asal Amerika Serikat tertular oleh virus Ebola. Ia adalah warga AS yang kedua terjangkit oleh virus yang sangat mematikan tersebut. Penularan tersebut menunjukkan adanya rangkaian kelemahan pada persiapan AS dalam menghadapi wabah Ebola. Kasus Ebola sendiri pertama muncul pada AS usai seorang pria asal Liberia dengan demam serta nyeri tubuh mengunjungi RS di Dallas, AS tanggal 25 September yang lalu. Akan tetapi pria yang bernama Thomas Eric Duncan itu diizinkan pulang usai 4 jam di RS. Pria tersebut baru pulang dari Afrika Barat yang memang sedang dilanda oleh Ebola dan kemudian dibawa lagi menuju RS yang sama tanggal 28 September.

Duncan muntah-muntah serta diare kemudian pada akhirnya didiagnosa telah terinfeksi Ebola serta pada 30 September kemudian meninggal 8 Oktober. “Sayang sekali, pada perawatan awal terhadap Duncan, walau dengan niatan yang terbaik kami serta tim medis amat mahir sekalipun, kami masih tetap alami kesalahan,” kata Dr. Daniel Varga, selaku pengelola RS Dallas itu. “Kami tak mendiagnosa secara benar terhadap gejala yang telah dialaminya sebagai sebuah gejala Ebola. Dan kami amat meminta maaf,” katanya pada pernyataan tertulis bagi anggota parlemen AS.

Kasus infeksi Ebola pertama pada AS yaitu wanita yang bernama Nina Pham, seorang perawat yang sudah merawat Duncan. Seorang pekerja medis yang lain dan dinyatakan tertular oleh Ebola di Rabu, 15 Oktober. Menurut pada media bernama The Dallas Morning News, seorang penderita yang diidentifikasi bernama Amber Vinson, yang juga merupakan seorang wanita. Thomas Frieden, Kepala Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan bahwa kondisi ini amat memprihatinkan. Frieden mengaku ia melakukan sebuah kesalahan sebab tak segera mengirimkan tim ahli CDC menuju Dallas guna melatih staf serta mengawasi respons terkait Ebola.

“Yang sedang kita hadapi merupakan penyakit yang tak familiar pada AS. Ini sulit, saya pun sering memikirkan hal ini. Jika saja kami bisa mengirimkan tim ahli menuju lokasi segera usai Duncan ini didiagnosa,” kata Frieden.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *