Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Diduga, Pria AS Sudah 20 Tahun Menjadi Pembunuh Berantai

2 min read

Seorang pria yang memiliki nama Darren Vann (43), kuat dugaan sudah membunuh paling tidak 7 perempuan pada wilayah barat laut kawasan Indiana, Amerika Serikat, pada hari Senin (20/10/2014). Sosok Vann sendiri diduga menjadi pembunuh berantai, dan telah lakukan pembunuhan mulai 20 tahun lalu. “Ia (Vann), telah berada dalam tahanan serta polisi tengah mencari tuduhan terhadap pembunuhan pada dirinya,” terang John Doughty, Kepala Polisi kota Hammond.

Vann sendiri berhasil diringkus dari Gary, Indiana, di hari Sabtu, usai sehari sebelumnya petugas polisi mendapati jasad milik Hardy (19) yang merupakan perempuan keturunan Afrika, pada sebuah motel yang ada di wilayah Hammond. Selain itu, Doughty juga mengatakan bahwa Hardy ini pernah diiklankan pada sebuah situs layanan seksual. Hardy dengan Vann ini diketahui berjumpa pada sebuah motel. Usai berapa lama, Hardy tak lekas kembali dari pertemuan itu, sampai akhirnya seorang perempuan yang jadi perantara dalam pertemuan keduanya tersebut enjadi khawatir lalu pergi demi melacak Hardy.

Perempuan ini lalu mendapati Hardy tewas oleh luka cekikan. Doughty menyebut, selama masa penahanan, Vann cukup kooperatif dan mengakui keterlibatannya pada pembunuhan Hardy tersebut. Dia pun memberi tahu terkait keberadaan dari 6 jasad perempuan yang lain, dan semuanya ada pada sejumlah rumah dekat wilayah Gary. Tetapi Doughty tak sanggup memastikan terkait 6 perempuan ini dibunuh pada rumah itu, ataukah hanya jasadnya saja yang dibuang ke sana. “Dia memberi kami deskripsi, bekerja sama serta mau menemani kami menuju lokasi,” terang Doughty.

Tetapi Vann tak menjelaskan kebenaran dari keenam perempuan ini merupakan pekerja seks. Dari 6 korban tersebut, 3 diantaranya teridentifikasi bernama Anith Jones (35) dari Merrilville, Teiarra Batey (28), dari Gary, serta Christine Williams (36) dari Gary. Sedangkan 3 korban lainnya masih belum berhasil teridentifikasi. Vann sendiri di bulan Juli 2008 sempat dipenjara pada weilayah Texas, di Amerika Serikat, sebab telah menyerang dengan cara seksual serta telah mencoba mencekik wanita yang berusia 25 tahun pada apartemen Austin dan akibat perbuatan itu, Vann pun diganjar dengan penjara5 tahun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *