Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Bola Terpopuler – Liverpool Harus Lebih Tajam Ladeni Chelsea

2 min read

Skuat Liverpool sebenarnya memiliki potensi menang pada dua pertandingan terakhir, yang mana semua berakhir imbang. Brendan Rodgers, sang manajer pun berharap agar timnya dapat lebih tajam lagi pada kandang Chelsea. Liverpool hanya ingin mendapat hasil imbang pada 2 laga terakhir. Yang pertama adalah 1-1 saat melawan Chelsea pada putaran semifinal leg I edisi Piala Liga Inggris, lalu hasil akhir 0-0 lawan Bolton Wanderers pada putaran 4 Piala FA. Padahal dalam kedua laga itu, punggawa Merseyside telah membuktikan potensi serangannya.

Pada laga lawan Chelsea, mereka lebih dominan 62% dalam hal penguasaan bola, melepas 19 tembakan yang 6 mengarah gawang lalu satu terkena tiang, tetapi hanya membuat satu golsaja. Sedangkan Chelsea hanya memiliki 2 tembakan hanya satu saja yang titis. Dan itupun adalah penalti dan berbuah gol. Sementara saat lawan Bolton, Liverpool dominan 68% untuk penguasaan bola serta melakukan 24 percobaan dan 9 diantaranya adalah tendangn akurat. Sementara tim lawan hanya 7 upaya dimana tak satupun yang tepat sasaran.

Rodgers pun menyadari bahwa timnya memliki potensi saat lancarkan serangannya. Namun penyelesaian akhir dari Raheem Sterling cs dinilai masih kurang tajam. Saat menghadapi Chelsea pada leg II putaran semifinal Liga Inggris dari Stamford Bridge, hari Rabu (28/1/2015) waktu dinihari WIB, Rodgers pun berharap gar timnya dapat lebih memaksimalkan setiap peluang yang ada. “Kreativitas dari kami sudah cukup bagus, hanya saja putusan akhir ataupun umpan serta penyelesaian akhirnya yang masih kurang. Kami harus bekerja keras serta kiper mereka juga membuat beberapa kali penyelamatan bagus. Kami kurang membuat umpan akhir,” terang Rodgers pada situs resmi milik klub.

“Mereka tak punya satupun tembakan jitu. Kami sudah menghadapi Chelsea serta Bolton pada kandang, Chelsea hanya punya sebuah tembakan akurat sementara Bolton tak ada satupun.” “Kredit bagi pemain adalah betapa kerasnya mereka bertahan. Anda dapat melihat mereka sudah menciptakan banyak peluang demi mencetak gol, kini kami butuh kualitas akhir demi menjadikan setiap peluang itu berharga,” ata manajer 42 tahun tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *