Berita Bola Terpopuler – Gagal di Liga Champions, Chelsea Kebut Premier League
2 min read
Meski telah tersingkir dari Liga Champions, ternyata masih ada pula hal positif tersisa bagi Chelsea. Sang manajer Mourinho mengatakan ‘Si Biru’ saat ini sudah tak lagi dihadapkan pada jadwal yang berat serta dapat lebih fokus mengejar juara Premier League. Laju Chelsea memang terhenti pada 16 besar ajang Liga Champions usai kalah agregat oleh gol tandang 3-3 lawan Paris St-Germain pada pekan yang lalu. Hasil mengecewakan bagi mereka sebab Chelsea merupakan satu dari favorit juara.
Apalagi Chelsea sedang sangat berambisi untuk mendapat trebel musim ini usai kesuksesan mereka pada ajang Piala Liga Inggris ditambah masih memuncaki klasemen di Premier League, dalam keunggulan 6 poin atas Manchester City pada posisi 2 yang memiliki satu laga lebih banyak. Namun Mourinho tidak mau berlama-lama larut pada kekecewaan itu seab Chelsea masih memiliki misi penting guna menjuarai liga. Oleh karena itu, pria Portugal tersebut coba untuk mengambil pelajaran di balik kegagalan lolos ke babak perempatfinal ajang Liga Champions.
Saat ini Chelsea tidak akan lagi terganggu oleh jadwal selain dari pertandingan Premier League yang pastinya dapat berefek oke bagi fisik pemain, pada masa krusial seperti saat ini. “Bila Anda bertanya kepada saya apakah saya lebih senang ada di Liga Champions, maka jelas saya akan katakan iya,” kata Mourinho pada Soccernet.”Selama perjalanan karier, saya selalu bermain di situ. Ini merupakan kedua kalinya saya gagal lolos pada perempatfinal.”
“aya lebih senang ada di sana, namun kenyataannya bila kami masih ada di Liga Champions maka kami kemungkinan akan meladeni Barcelona pada laga kandang, MU juga di kandang, lalu menandangi Barcelona serta Arsenal. Dan hal itu jelas itu akan memaksa kami ada pada situasi yang amat sulit,” sambungnya. “Pada sejumlah negara, saat jadwal dibuat pada pramusim, maka jadwal tersebut segera menguntungkan untuk klub yang memiliki potensi tampil pada Liga Champions, serta jadwal itu dapat memastikan antara perempatfinal dengan semifinal, tak mungkin dapat memainkan laga besar, derby, serta clasicos.”
