Nasional – Jexsen Rivaldo Finandra (18), pelajar yang menjadi korban pembegalan di Jalan Talas 2, Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Rabu (8/1/2025) dini hari, dilarikan ke RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan, untuk mendapatkan perawatan.
Kapolsek Pamulang Kompol Suhardono mengatakan, korban mengalami luka akibat kekerasan yang dilakukan oleh pelaku pembegalan sepeda motornya.
“Korban dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk mendapatkan pertolongan dan pengobatan pada lukanya,” ujar Suhardono saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2025).
Suhardono menjelaskan, peristiwa pembegalan terjadi pada pukul 02.30 WIB ketika korban hendak mencari makan.
“Jadi korban berniat mencari makan melalui Jalan Talas 2, sesampainya di ujung Jalan Talas, korban berhenti di pinggir jalan untuk menyalakan rokok dan menghidupkan notifikasi handphone,” kata Suhardono.
Saat tengah berhenti di pinggir Jalan Talas 2, tiba-tiba tiga orang dari arah berlawanan mendatangi korban. Salah satu pelaku langsung mengadang korban, sementara dua pelaku lainnya mengepung dari kanan dan kiri.
“Pelaku yang di sebelah kiri memiting korban dan mengancam dengan pisau di lehernya,” ujar Suhardono.
Korban sempat melawan dengan memukul salah satu pelaku. Namun, karena mengalami luka, kondisi korban melemah dan tak mampu untuk melawan lebih jauh.
Melihat kondisi korban yang tidak berdaya, tiga orang pelaku itu akhirnya merampas motor korban dan langsung melarikan diri ke arah Jalan Penerbad, Pamulang.
“Korban tidak bisa mempertahankan sepeda motornya yang dibawa oleh pelaku untuk melarikan diri,” jelas dia.
Atas peristiwa itu, pihak keluarga korban pun telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pamulang.
Polisi mengatakan bahwa tiga pelaku tersebut saat ini masih dalam proses pencarian.
“Setelah menerima laporan, kami langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP, memeriksa CCTV, dan mengumpulkan keterangan saksi,” ucap Suhardo.
Adapun barang bukti yang disita, yakni STNK sepeda motor Honda Vario milik korban dan satu sweter hitam bertuliskan “Looney Tunes” yang diduga milik pelaku.