Lin Jarvis: Rossi Akan Ambil Keputusan Soal Masa Depannya Bulan Juni
2 min read
Lin Jarvis: Rossi Akan Ambil Keputusan Soal Masa Depannya Bulan Juni – Tim Yamaha memastikan nasib pebalapnya, Valentino Rossi di MotoGP akan diketahui pada bulan Juni 2020 mendatang. Bos Yamaha, Lin Jarvis turut angkat bicara mengenai masa depan Valentino Rossi di MotoGP. Menurut Lin Jarvis, rider yang berjuluk The Doctor itu akan mengambil sebuah keputusan pada bulan Juni 2020 mendatang.
Valentino Rossi kabarnya akan segera menentukan sikap mengenai kariernya dalam dunia balapan MotoGP. Pembicaraan itu mencuat karena kontraknya bersama dengan tim Monster Energy Yamaha itu akan segera selesai pada akhir tahun ini dan sudha dipastikan tidak akan diperpanjang lagi oleh tim.
Kemudian muncullah dua pilihan terkait masa depan Valentino Rossi yakni tetap melanjutkan balapan pada musim 2021 bersama dengan tim satelit, atau memutuskan untuk pensiun. Valentino Rossi saat ini memang sedang berada di penghujung kariernya dan seperti diketahui tahun ini dia sudah berusia 41 tahun.
Pada awalnya peraih juara dunia sembilan kali itu ingin menentukan sikap usai menjalani lima atau enam balapan awal pada MotoGP 2020. Akan tetapi, hal itu tidak jadi terlaksana karena balapan di kelas premier pada musim ini harus ditangguhkan akibat adanya pandemi virus Corona atau Covid-19 yang kini tengah merebak di hampir seluruh negara dan kemungkinan baru bisa dimulai lagi pada bulan Agustus 2020 mendatang.
Yang terbaru, Valentino Rossi mengumumkan jika dirinya akan memutuskan soal masa depannya sebelum race pertama MotoGP 2020 mulai digelar. Hal itu juga senada dengan pernyataan yang diungkapkan oleh Lin Jarvis yang merupakan Bos Yamaha. Dia menyebut kalau The Doctor akan memutuskan pilihannya pada bulan Juni 2020 nanti.
Lin Jarvis mengatakan ide awal Valentino Rossi yakni dengan menjalani lima atau enam balapan awal untuk bisa memahami kalau dirinya masih merasa baik dan kompetitif. Akan tetapi, itu tidak bisa dilakukan lagi, sehingga kita saat ini berbicara mengenai hal itu.
Lin Jarvis mengatakan bahwa dirinya berpikir waktunya untuk menentukan pilihannya bisa sama, jadi dalam waktu dua bulan mendatang, katakanlah pada bulan Juni.
