Sat. Apr 15th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

2 Kapal Nelayan Asal Sibolga Ditembaki OTK, 2 Tewas dan 1 Kritis

2 min read

2 Kapal Nelayan Asal Sibolga Ditembaki OTK, 2 Tewas dan 1 Kritis – Dua kapal nelayan asal Sibolga telah ditembaki oleh orang yang tidak dikenal. Akibat kejadian itu, dua orang tewas dan 1 lainnya masih kritis.

Kasatpol Air Polres Sibolga, AKP M Sihombing saat dimintai konfirmasi mengatakan bahwa insiden penembakan itu terjadi pada Jumat (2/10/2020) kemarin sekitar pukul 03.00 WIB. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap dua ABK yang berinisial MH dan PP, peristiwa penembakan itu terjadi di perairan laut Pulau Simeulue, Kota Sinabang, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Saat insiden penembakan itu diketahui bahwa dua kapal nelayan tersebut sedang melego jangkar di perairan Simeulue atau berada di nol mil dari Pulau Tepak perairan Laut Simeulue, Kota Sinabang.

Sihombing saat dihubungi pada Senin (5/10/2020) mengatakan saat kedua kapal itu melego jangkar atau beristirahat, tiba-tiba ada tembakan. Atas kejadian itu, para kru kapal merasa ketakutan dan langsung memutus tali jangkar guna melarikan diri.

Dua kapal penangkap ikan GT 6 dan GT 7 tersebut awalnya berangkat dari Kota Sibolga pada 28 September 2020. Berdasarkan keterangan dari dua ABK, akibat insiden penembakan itu dua orang tewas dan satu lainnya masih kritis.

Dua korban tewas diketahui bernama Putra (30) yang merupakan ABK KM Tiur dan Aspuri alias Kuya (33) sebagai Nakhoda KM Kasih Sayang. Kedua korban merupakan warga Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Sihombing menjelaskan korban yang masih kritis diketahui bernama Irfan Nasution kini tengah menjalani operasi di RS Adam Malik, Medan.

Pihak kepolisian masih belum bisa memastikan apakah ada proyektil (peluru) yang bersarang pada tubuh kedua korban tewas itu. Menurut dugaan sementara, peristiwa penembakan terhadap dua kapal nelayan asal Sibolga itu dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK).

Sihombing menambahkan hingga kini pihaknya belum mengetahui siapa pemilik dari kapal tersebut karena saat ini masih fokus pada kasus dugaan penembakan tersebut. Meski demikian, pihaknya tetap mengupayakan penyelidikan secara terbatas karena kejadian itu berada di Aceh.

Sihombing menambahkan posisi kedua kapal saat itu sudah berada di Sibolga, bekas penembakan juga telah kita foto.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *