Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Tips Otomotif – Ini Cara Boncengan Yang Benar

2 min read

Tanpa kita disadari, sepeda motor saat ini jadi media transportasi utama dalam berkendara Tanah Air. Sayangnya, masih banyak penumpang motor yang tak tahu bagaimana cara menumpang dengan benar. Adalah Jusri Pulubuhu, instruktur keselamatan kendaraan di JDDC memaparkan cara berboncengan yang aman lagi benar. “Apa saja yang perlu dilakukan ketika menjadi penumpang sepeda motor? Ada banyak yang merasa bahwa duduk menyamping saat membonceng motor aman,” ujar Jusri pada pekan yang lalu. “Padahal penumpang motor yang duduk menyamping ini sangatlah tidak aman,” lanjutnya. Berikut yang baik.

Satu, ketika kita jadi boncenger, untuk posisi duduk wajib selalu ke depan, bukan menghadap ke samping. “Ini demi keamanan, posisi duduki menyamping mudah terjadi kecelakaan,” terangnya. Dua, posisi lutut mengempit pada pinggul pengendara. Tiga, posisi kaki wajib tepat pada tempat yang tersedia, jika di motor matik pengendara tak menempatkan kaki di step penumpang. “Keempat, adalah posisi tangan di pinggang,” sebutnya.

Selain dari itu, berdasar dari sumber yang lain, ada pula sejumlah aspek yang wajib diperhatikan saat berboncengan supaya resiko kecelakaan bisa diminimalisir. “Pertama, dengan memastikan kaki boncenger sanggup mencapai foot step, sebab ika tak sampai foot step, aspek keseimbangan akan amat mungkin terganggu lalu akibatnya adalah motor menjadi rentan oleng,” sebut Andry. Lalu, memberikan perangkat keselamatan sama halnya dari pengendara seperti helm, jaket, celana panjang, serta sepatu. Walau sekedar boncenger, namun resiko saat kecelakaan menjadi sama dengan si pengendara, maka dari itu perangkat keselamatan pun wajib dipakai juga oleh boncenger.

Lalu arahkan boncenger supaya tak lakukan gerakan secara tiba-tiba ketika dibonceng. “Arahkan untuk berpegangan di pinggang pengendara serta mengikuti gerakan badan dari sang pengendara ketika bermanuver,” sambung Andry. Yang tidak kalah penting ialah hindarilah cara membonceng tubuh yang menyamping yang terkadang masih sering dilakukan kaum perempuan. Posisi tersebut berbahaya sebab bobot dari pembonceng berat sebelah dan bisa memicu motor oleng. “Memang agak ribet, tetapi antisipatif akan lebih menguntungkan ketimbang mengesampingkan keamanan dengan resiko fatal yaitu kecelakaan,” pungkas Andry.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *