Tanggapan Lionel Messi Setelah Menyaksikan Polisi Pukuli Pendukung Timnas Argentina
2 min read
Satu buah kejadian mewarnai kemenangan tim nasional Argentina pada pertandingan besar menghadapi sang lawan, tim nasional Brasil. beberapa anggota polisi memukuli fans Argentina menggunakan tongkat mereka.
Argentina memainkan pertandingan away ke kandang Brasil pada pertandingan ke-6 kualifikasi piala dunia 2026 wilayah CONMEBOL. pertandingan ini digelar di Stadion Maracana, pada Rabu, 22 November 2023 pagi WIB.
Pertandingan berjalan cukup panas. Pada menit ke-81, Joelinton mendapatkan kartu merah. sementara itu, gol Nicolas Otamendi pada menit ke-63 menegaskan perolehan tiga nilai buat pihak Argentina.
Tidak cuma di lapangan, keadaan panas pun berlangsung di tribune. sempat ada kejadian pemukulan yang dilakukan aparat kepolisian pada pendukung Brasil.
Diambil dari ESPN, pertikaian antara pihak berwajib serta pendukung Argentina berlangsung tidak lama setelah lagu kebangsaan diputar. keadaan tersebut kemudian menimbulkan respon sejumlah punggawa Argentina buat mendekati kawasan tribune.
Emiliano Martinez sempat mendatangi ke dekat tribune serta menghalangi pihak berwajib yang akan memukul pendukung Argentina menggunakan tongkat.
“Kami menyaksikan gimana polisi juga memukuli pendukung Argentina dan sejumlah keluarga kami di sini. itu pula berlangsung di final Libertadores. Mereka lebih fokus pada masalah tersebut ketimbang permainan ini,” kata Messi.
“Kami merupakan keluarga. Kami mengambil keputusan buat bermain buat melakukan kondisi lebih tenang,” tambah La Pulga.
Karena ketegangan yang berlangsung di tribune, pertandingan Brasil lawan Argentina sempat tertunda. Kick off laga tersebut tertunda sepanjang kurang lebih 30 menit. Argentina baru mau bermain saat keadaan sudah mereda.
“Malam ini kami menciptakan sejarah tapi penting buat disebut kalau ini bakal ditandai dengan represi yang dibuat masyarakat Brasil pada masyarakat Argentina sekali lagi,” ucap Messi.
“Itu tak dapat diterima. Ini gila. itu mesti lekas dihentikan,” jelas punggawa 36 tahun itu.
