Siswa SMP Di Ngawi Mengalami Kejang Setelah Dikeroyok Teman Sekelasnya

Satu orang murid SMPN 1 Gerih, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur mesti dibawa ke rumah sakit dalam keadaan kejang. murid itu satu hari sebelumnya ataupun pada Selasa, 28 November 2023 diperkirakan dikeroyok oleh teman-teman sekelasnya.

Murid kelas VIII yang berinisial MS (14) tersebut sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Gerih setelah mengeluh sakit lantaran mengaku dipukul oleh rekannya. karena keadaannya makin mengkhawatirkan hingga tak sadarkan diri, korban akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Widodo Ngawi.

Ketika dirujuk ke rumah sakit, korban mendapati kejang pada area tangan serta tak sadarkan diri selama nyaris dua jam. Korban setelah itu memperoleh penindakan di ruang UGD.

Salah satu rekan korban yang berinisial AP menjelaskan, korban sempat tampak berselisih dengan salah satu rekannya, tapi sesudah itu korban malah dikeroyok oleh ketiga rekannya. Korban waktu itu pun sempat dipukul memakai kayu oleh teman-temannya ketika berlangsung pengeroyokan. AP mengatakan tak mengetahu pemicu MS dikeroyok.

“Kejadiannya di kelas VIII. sesudah dikeroyok kemudian menangis, merasakan kepalanya sakit, ” kata AP, pada Rabu 29 November 2023.

Korban ketika itu pun sempat mengalami kejang serta memperoleh perawatan di UKS sekolah oleh para guru. kemudian oleh para guru dilarikan ke Puskesmas Gerih serta dirujuk ke RS Widodo Ngawi.

Agus Nur Setyadi yang merupakan Kepala Sekolah SMPN 1 Gerih mengatakan, peristiwa pengeroyokan itu bermula dari beberapa anak-anak yang mulanya cuma bergurau dengan menunggu gantian salat berjamaah. sepertinya ketika bergurau itu korban terkena area perutnya, akibatnya mendapati sesak napas. berdasarkan keterangan dari kakek korban, MS pun mempunyai riwayat asma.

“Ketika itu MS sempat dibawa di UKS serta sesak nafasnya kumat, alhasil langsung kita larikan ke Puskemas Gerih, ” jelas Agus.