Nasional – Anggota gangster pelaku tawuran di Tangerang Selatan sempat membawa kabur motor milik Briptu Fadel Ramos yang disiram air keras. Motor tersebut kini telah ditemukan.
“(Motor) ketermu di daerah Pesanggrahan, Jakarta Selatan, di rumah salah satu saksi anggota S-C-B-D (Serpong-Ciledug-Bintaro-Depok), temannya,” kata Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino Cahyadi, Sabtu (25/1/2025).
Alvino mengatakan motor tersebut dibawa kabur oleh Tersangka RA alias A (18). Belum diketahui lebih lanjut apakah RA merampas motor Briptu Fadel itu untuk dijual.
“Nggak, belum ke arah situ. Sementara penyampaiannya dia dititipkan saja (di Pesanggrahan),” kata dia.
Alvino mengatakan RA mengambil motor tersebut saat Briptu Fadel terjatuh dari motor. Melihat kesempatan itu, RA kemudian mengambil motor tersebut.
“Setelah korban mengendarai motor ini diserang kemudian motornya tercecer, ada kesempatan saat itu motor kosong dan jatuh, akhirnya si tersangka ke empat ini muncul niat dia menguasai sepeda motor tersebut,” jelas Alvino.
Saat ini motor matik milik Briptu Fadel telah diamankan Satreskrim Polres Tangsel. Dalam kasus ini, polisi mengamankan 28 item barang bukti, termasuk motor Briptu Fadel.
“Kemudian barang bukti yang berhasil disita oleh penyidik sebanyak lebih kurang 28 item yang secara garis besar terdiri dari pakaian para terduga pelaku atau tersangka, handphone para terduga tersangka, senjata tajam yang digunakan oleh tersangka, kemudian dua buah botol yang ditemukan di TKP yang diduga menjadi wadah dari cairan yang digunakan untuk menyiram dua orang korban tersebut,” ujarnya.
Pelaku penyiraman Briptu Fadel yakni MH alias H (19), HR (19), F (19), dan RA (18) telah ditangkap. Para pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan terancam maksimal 9 tahun penjara.
“Terhadap para tersangka kami terapkan Pasal 214 KUHP dan atau 365 subsider 362 KUHP dan atau 170 KUHP dan atau 351 KUHP dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara,” ujarnya.
Ada dua motor yang menjadi barang bukti dalam kasus ini. Yaitu motor Briptu Fadel dan motor tersangka MH yang digunakan untuk menyimpan dua botol air keras tersebut.
Diketahui, Briptu Fadel sendiri disiram air keras pada Kamis (16/1/2025), sekitar pukul 04.30 WIB, di Jalan Cirendeu Raya, perbatasan Ciputat Timur dan Jalan Cabe I Pamulang, Tangerang Selatan. Saat itu, dia bersama sejumlah rekannya sedang melakukan patroli hendak membubarkan gerombolan bermotor yang membawa senjata tajam.
Gerombolan itu melawan. Mereka kemudian menyerang Briptu Fadel dan menyiramkan air keras kepadanya. Saat itulah motor Briptu Fadel dicuri.