Fri. Jun 16th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Media Internasional Soroti Menhan Prabowo Subianto Beli 12 Unit Pesawat Tempur Bekas

2 min read

Menteri Pertahanan atau Menhan, Prabowo Subianto kembali mendapatkan sorotan masyarakat Tanah Air. Kali ini, Prabowo Subianto serta jajaran Kemhan diketahui membeli pesawat jet tempur bekas Qatar sejumlah 12 unit. Pesawat tempur RI Mirage 2000-5 tersebut dibelinya dengan anggaran sebesar US$792 juta ataupun hampir Rp12 triliun.

Yang menarik, berita Indonesia melewati kementerian pertahanan pemeblian 12 pesawat jet tempur bikinan Prancis tersebut memperoleh perhatian dari media internasional. Salah satu yang kami jumpai yaitu artikel di Channel News Asia, pada Rabu, 15 Juni 2023.

Di judul tulisan media itu, dimasukkan nilai 800 US dollar selaku anggaran buat pembelian 12 pesawat jet tempur ini walaupun di dalamya, dijabarkan rincian angkanya. tidak cuma Channel News Asia, berita ini pun disampaikan oleh Reuteurs.

Disebutkan jika pembelian 12 pesawat tempur ini mendapatkan kritik dari beberapa anggota DPR karena unitnya yang telah sangat tua. Pembelian tersebut terjadi pada Januari 2023 melewati agensi perdagangan dari unit industri pertahanan yang bernama Ceko Czechoslovak Group atau CSG bernama Excalibur International.

Lamun begitu, proses pengiriman 12 unit pesawat bekas tersebut baru bakal dikirimkan selama 24 bulan semenjak tanggal pembeliannya. akhirnya pada hari ini, ketika berita ini disusun, pesawat tempur tersebut juga masih belum dikirim ke Indonesia.

Edwin Adrian Sumantha yang merupakan jubir kementerian pertahanan, memberikan alasan pembelian 12 unit pesawat jet tempur bekas dari Qatar ini. alasan tersebut disampaikan dalam satu buah penjelasan tertulis.

“Mengenai alasan Kemhan RI menerapkan pembelian pesawat Mirage 2000-5 bekas Angkatan Udara Qatar yaitu lantaran Indonesia memerlukan alutsista pesawat tempur yang dapat melakukan delivery (pengangkutan) dengan cepat,” jelas Edwin Adrian Sumantha.

“Buat menutupi pengurangan kesiapan tempur TNI AU yang dikarenakan oleh banyaknya pesawat tempur TNI AU yang selesai masa pakainya, masih banyak pesawat jet yang bakal menerapkan upgrade, overhaul/repair serta masih lamanya pengiriman pesawat pesanan yang baru,” tambahnya.

Sebelumnya, diinformasikan pihak Kemhan kalau pengadaan pesawat tempur Mirage 2000-5 bekas dari Angkatan Udara Qatar, selaku usaha dari negara buat menghindari turunnya kesiapan tempur TNI Angkatan Udara. lantaran, beberapa pesawat jet tempur yang ada, saat ini masuk di tahap habis waktu pakai.

“Proses upgrade serta overhaul/repair pesawat itu di atas bakal membuat penurunan terhadap kesiapan pesawat tempur TNI AU,” ucap Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha yang merupakan Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kemhan dalam informasi tertulis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *