Liga Inggris – Moyes Inginkan Para Pendukung Lebih Sabar
2 min read
Manajer baru Sunderland, David Moyes mengatakan kepada para suporter setia The Black Cats agar tetap mendukung timnya untuk mentas dari jurang degradasi. Hal itu setelah mengalami kekalahan 2-1 pada Minggu malam dari tim promosi Middlesbrough.
Sunderland telah kehilangan poin setelah mengalami dua kekalahan di dua laga pembuka Liga Primer Inggris, di bawah asuhan David Moyes yang menggantikan Sam Allardyce yang saat ini mengarsiteki timnas Inggris pada musim panas ini.
Ketika ditanya oleh para suporter mereka perihal ketidak yakinan dengan kemampuan timnya saat ini, Moyes mengeluarkan pernyataan bahwa pasti ada ketakutan diantara para suporter. Moyes berharap para pendukung lebih bersabar karena memang performa Sunderland sendiri belum mengalami peningkatan sejak empat musim terakhir.
“Saya merasa segala sesuatu pasti akan berubah, tetapi kita tidak bisa menyembunyikan fakta bahwa Sunderland selalu mengalami masa masa krisis selama empat tahun terakhir, Saya berharap para pendukung untuk tetap bersabar, karena perubahan itu membutuhkan waktu, tidak bisa secara instan,” ujar Moyes.
Empat musim terakhir, secara berturut turut Sunderland selalu berada di ambang degradasi ketika mereka menyelesaikan Liga, yakni posisi 17, 14, 16, dan 17. Selama lima musim, The Black Cats sendiri telah sering mengganti manager mereka, nama nama seperti Steve Bruce, Martin O’Neill, Paolo di Canio, Gus Poyet, Dick Advocaat, dan terakhir Sam Allardyce bergantian mengarsiteki Sunderland.
Pemain pemain baru yang didatangkan David Moyes diharapkan mampu mengangkat performa Sunderland. Adnan janujaz yang dipinjam dari Manchester United sedikit memberikan kesan yang bagus ketika Sunderland dikalahkan Middlebrough. Ketika bertandang ke markas The Boro sendiri, Moyes memainkan lima pemain baru mereka, yakni Janujaz, Paddy McNair, Donald Love, Steven Pieenarm dan Patrick van Aanholt.
Tapi Moyes sendiri mengatakan masih akan menambah pemain baru, terlebih kapten mereka, John O’Shea yang mengalami cedera di babak pertama.
“Apa yang kami dapatkan. Kami harus menyeimbangkan pemain muda dengan pemain senior, dan ada kemungkinan kami akan menambah pemain baru yang dibutuhkan oleh tim dengan harga yang sesuai sebelum bursa transfer berakhir,” pungkas manajer yang sempat menangani Everton dan Manchester United ini.
