Liga Inggris – Absennya Aguero Membuat Mourinho Kesulitan
2 min read
Manajer Manchester United, Jose Mourinho mengatakan bahwa pertandingan melawan Manchester City akan lebih sulit tanpa adanya Aguero di starting line-up City. Pertandingan derby kota Manchester ini yang digelar pada hari Sabtu (10/9) ini akan sangat sengit berkat masing masing klub yang di manajeri oleh manajer-manajer baru sekelas Mourinho dan Guardiola.
Sergio Aguero sedang menjalani larangan bermain untuk tiga pertandingan, pemain berusia 28 tahun ini kedapatan melakukan tindakan kekerasan ketika bertanding melawan West Ham. Dalam pertandingan yang dimenangkan oleh Manchester City dengan skor 3-1 itu Aguero kedapatan menyikut salah satu pemain West Ham. Rekaman itu membuat Otoritas Sepakbola Inggris untuk memberikan hukuman kepadanya.
Tanpa kehadiran penyerang internasional Argentina yang telah mencetak tiga gol dalam pertandingannya di Liga Primer Inggris ini, Mourinho beranggapan bahwa strategi yang digunakan Guardiola dalam pertandingan derby Manchester ini menjadi tak terduga.
“Aguero memang tidak bermain, tapi mereka masih memiliki pilihan di sektor penyerang yang luar biasa, hal ini akan menjadi tambah sulit bagi kami, ketika Aguero bisa bermain, kami tahu strategi yang akan mereka gunakan,” kata Jose Mourinho dalam sebuah wawancara.
Pelatih asal Portugal itu mengatakan bahwa masih banyak pilihan yang dimiliki oleh Pep Guardiola untuk mengisi posisi pemain yang berperan sebagai false nine, masih ada Raheem Sterling, David Silva, dan salah satu pemain muda berbakat milik mereka Kelechi Iheanacho dalam pertandingan derby yang akan digelar di Old Trafford.
Meskipun strategi yang digunakan oleh manajer asal Spanyol itu masih belum bisa diprediksi, Mourinho tetap mengingatkan kepada para pemainnya untuk tetap fokus selama pertandingan berjalan dan mampu membaca strategi yang Guardiola gunakan.
Manchester United saat ini sedang berada di peringkat ketiga di klasemen Liga Primer Inggris dengan 9 poin yang mereka dapatkan dari tiga kemenangan dalam tiga pertandingan, Klub yang diarsiteki oleh manajer berusia 53 tahun ini masih dibawah Chesea dan Manchester City yang sama-sama mendapatkan sembilan poin, yang membedakan hanya dengan selisih jumlah gol saja.
