Kabar Selebritis – Trilogi Baru Star Wars Bangkitkan Harapan Disney

Walt Disney telah mengumumkan kesepakatan untuk membuat tiga film Star Wars baru dan membuat kesepakatan dengan Rian Johnson, direktur “Star Wars: The Last Jedi”. Untuk menciptakan trilogi baru blockbuster fiksi ilmiah. Disney juga mengerjakan serial Star Wars live-action untuk layanan streaming online baru. Berita tersebut membayangi penurunan laba tahunan pertama Disney sejak 2009, di tengah persaingan ketat dari pesaing online.

Keuntungan untuk tahun ini sampai September turun 4% menjadi $ 8,98 miliar (£ 6,8 miliar). Saham Disney turun pada awalnya dalam perdagangan after-hours pada rilisnya, namun kemudian naik hingga 1% lebih tinggi pada berita film-film Star Wars yang baru.

Chief Executive Bob Iger mengatakan: “Kami tetap optimis tentang masa depan kita, sebagian karena kualitas memang penting.”

Raksasa hiburan tersebut juga berencana meluncurkan aplikasi ESPN+ yang berfokus pada olahraga di musim semi, dan layanan streaming Disney pada tahun 2019. Iger mengatakan investasi tersebut, yang menambah layanan berlangganan Disney yang ada di Eropa, dan “penting” bagi masa depan perusahaan.

“Tujuan kami di sini adalah menjadi pemain yang layak dalam ruang langsung ke konsumen, ruang yang kita semua tahu adalah ruang yang sangat menarik untuk berada,” katanya.

Dia menolak untuk menyampaikan laporan bahwa perusahaan tersebut telah mengadakan pembicaraan dengan 21st Century Fox tentang akuisisi sebagian dari bisnisnya, namun dia tidak mengesampingkan akuisisi. Disney bergulat dengan tantangan dari video online, yang telah memenangkan pemirsa televisi dan film tradisional dan mendorong peralihan dari televisi kabel.

Pada kuartal keempat tahun, keuangan Disney yang mencakup tiga bulan sampai akhir September, turun 1% menjadi $ 1,7 miliar. Pendapatan kuartalan turun 3% menjadi $ 12,8 miliar karena dampak badai, pendapatan iklan yang rendah dan penurunan langganan kabel membebani hasilnya.

Pendapatan di divisi filmnya merosot 21%, yang menurut Disney terjadi karena perbandingan yang sulit dengan tahun lalu, saat sebuah film Star Wars baru mengangkat hasil.

Bisnis taman dan resor Disney, yang telah menunjukkan hasil akhir-akhir ini, merupakan satu-satunya divisi yang melaporkan pertumbuhan pendapatan per tahun di kuartal tersebut, meningkat 6%. Tetapi unit itu terkena dampak angin topan yang melanda AS awal tahun ini.