Kabar Selebritis – Produser Film Weinstein Dituduh Melakukan Pemerkosaan dan Pelecehan Seksual

Produser film Harvey Weinstein menyerah ke polisi New York City pada hari Jumat atas tuduhan pemerkosaan dan pelecehan seks dan dibawa ke pengadilan dengan tangan diborgol, beberapa bulan setelah ia digulingkan dari peringkat tertinggi Hollywood oleh sejumlah wanita yang menuduhnya melakukan pelanggaran.

Lebih dari 70 wanita menuduh co-founder studio film Miramax dan Weinstein Co melakukan pelanggaran seksual, termasuk perkosaan, dengan beberapa tuduhan yang berasal dari beberapa dekade lalu.

Dia membantah melakukan hubungan seks tanpa persetujuan dengan siapa pun.

Tuduhan itu, yang pertama kali dilaporkan oleh New York Times dan New Yorker tahun lalu, memunculkan gerakan #MeToo di mana ratusan wanita secara terbuka menuduh orang-orang kuat dalam bisnis, pemerintahan, dan hiburan melakukan pelanggaran.

Weinstein, 66, dituduh melakukan pemerkosaan, pelecehan seksual, pelecehan seksual dan melakukan tindakan kriminal terhadap dua wanita, kata Departemen Kepolisian New York dalam sebuah pernyataan, yang tidak mengidentifikasi para wanita.

Weinstein, mengenakan jaket gelap di atas sweter biru dan kemeja putih berkerah terbuka dan celana jeans gelap, memberi senyum lemah ketika polisi mengawalnya di dalam kantor polisi Manhattan yang lebih rendah sekitar pukul 07:25 waktu setempat (1125 GMT).

Dia membawa buku-buku tebal di bawah lengan kanannya, termasuk apa yang tampaknya menjadi biografi duo musik Broadway Richard Rodgers dan Oscar Hammerstein II, dan Elia Kazan, sutradara film Hollywood klasik seperti “On the Waterfront” dan “A Streetcar Named Keinginan.”

Sekitar 90 menit kemudian, Weinstein meninggalkan kantor polisi dengan tangan diborgol, diapit oleh dua petugas.

Dia akan muncul di hari nanti untuk dakwaan di pengadilan Manhattan di mana seorang hakim diharapkan membebaskannya dengan jaminan, menurut laporan media.

Juru bicara Weinstein, Juda Engelmayer dan pengacaranya, Benjamin Brafman, keduanya menolak berkomentar kepada Reuters pada Kamis mengenai tuduhan yang akan segera terjadi.

Tuduhan itu menyusul investigasi selama berbulan-bulan yang melibatkan kantor jaksa distrik Manhattan.

Satu kasus melibatkan tuduhan oleh Lucia Evans, mantan calon aktris yang mengatakan kepada New Yorker bahwa Weinstein memaksanya untuk memberinya seks oral pada 2004, lapor Times.

Industri hiburan kelas berat telah menjauhkan diri dari Weinstein sejak tuduhan itu menjadi publik. Dewan Weinstein Co memecatnya dan perusahaan mengajukan kebangkrutan pada bulan Maret.