Kabar Otomotif – Vinales Yakin Mampu Tampil Cepat, Disaat Hujan
2 min read
Dengan menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas MotoGP Argentina 2017 hari pertama dan kedua. Menjadi modal yang positif untuk pembalap baru Movistar Yamaha, Maverick Vinales. Pada Jumat (07/04/2017).
Vinales menjadi salah satu pembalap yang diunggulkan sebagai juara MotoGP seri Argentina 2017, yang akan digelar di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo. Kecepatannya pada sesi pertama dan kedua saat sesi latihan bebas belum bisa ditandingi oleh pembalap lainnya, bahkan The Baby Alien, Marc Marquez yang sudah dua kali menjuarai MotoGP Argentina, belum bisa menyainginya.
Pada sesi latihan bebas hari pertama, Vinales berhasil mencatatkan waktu terbaiknya 1 menit 40,356 detik. Catatan waktunya berubah semakin membaik lagi ketika sesi latihan bebas hari kedua, yakni 1 menit 39,477 detik. Akan tetapi, hal tersebut tidak membuat dia sesumbar saat balapan digelar. Sebab pasalnya, masih ada salah satu faktor yang perlu sangat diperitungkan dan diwaspadai, yaitu cuaca.
“Saya belum pernah menaiki Yamaha dalam kondisi hujan. Saya jadi penasaran untuk melihat apakah di tahun itu karena motor atau saya. Akan tetapi saya tahu, saya bisa cepat dalam keadaan hujan. Sewaktu di Moto 3 saya cukup cepat, saya juga bisa menyelesaikan banyak balapan di trek basah dengan mencapai podium,” kata Vinales seperti yang dilansir di Crash.
Ya, saat musim lalu sudah menjadi pembuktian Vinales, jika dia juga tangguh ketika dalam kondisi lintasan basah di MotoGP. Bahkan, dia juga sempat berhasil merebut podium juara MotoGP Inggris musim lalu ketika dia bersama Tim Suzuki. Tetapi, pengalaman berjuang di trek basah belum dicoba bersama Tim Movistar Yamaha.
Walaupun belum merasakan, Vinales tetap optimis jika dia bisa tampil cepat di lintasan yang basah atau kering. Ditambah, kenyakinan dirinya yang saat ini sedang tinggi pasca sukses menjadi yang tercepat dan mendapatkan podium pertama di MotoGP Qatar.
Untuk soal persaingannya yang nanti akan terjadi di MotoGP Argentina, Vinales menyebut jika semua pembalap masih memiliki peluang yang sama besarnya untuk menang. Yang nantinya akan menjadi salah satu faktor penentu adalah bagaimana kemampuan seorang rider untuk bisa mengelola ban sampai lap terakhir.
“Grip ban belakang disini sangatlah penting, bukan hanya berguna untuk satu lap, akan tetapi untuk semua balapan. Jadi saya pikir akan muncul perbedaan besar dalam sepuluh lap terakhir balapan, antara pembalap yang tampil dengan baik dan yang tidak,” tutup Vinales.
