Kabar Otomotif – Tesla Pangkas Hingga $ 14.000 dari Model X di China Setelah Pemotongan Tarif

Tesla Inc (TSLA.O) telah memangkas hingga $ 14.000 dari Model X di China setelah Beijing mengumumkan pemotongan tarif besar untuk mobil impor. Potensi peningkatan penjualan untuk perusahaan Amerika Serikat sebagai pivot pasar otomotif terbesar dunia terhadap mobil listrik.

Produsen mobil akan menurunkan harga mobil Model S dan Model X-nya lebih dari 6 persen, perwakilan penjualan yang berbasis di Beijing mengatakan pada Reuters, Rabu (23/5). China mengatakan pada hari Selasa akan memotong tarif impor untuk mobil hingga 15 persen dari 25 persen, perangsang untuk merek mobil premium seperti Tesla dan BMW (BMWG.DE) yang mengimpor sejumlah besar kendaraan.

Tesla mengatakan pada Selasa bahwa setiap mobil yang dijual di China akan dikenakan harga yang disesuaikan, bahkan sebelum perubahan tarif mulai berlaku pada 1 Juli. Harga top-of-the range Model X akan dipotong menjadi 1,3 juta yuan ($ 203.830) tetapi tetap di atas $ 140.000 label harga tunai sebelum penghematan untuk versi termahal di Amerika Serikat – Tesla’s Model X P100D.

Langkah yang diambil oleh produsen mobil listrik yang berbasis di California itu kemungkinan akan meramalkan pemotongan harga yang lebih luas untuk mobil-mobil impor di China karena perusahaan-perusahaan asing mencari untuk mempersempit kesenjangan harga dengan para pesaing domestik. Impor, bagaimanapun, hanya membentuk sebagian kecil dari keseluruhan pasar dan cenderung menjadi model kelas atas.

Yale Zhang, kepala konsultan Otomotif Foresight yang berbasis di Shanghai, mengatakan pemotongan harga oleh merek premium asing kemungkinan akan memaksa mereka untuk menyesuaikan label harga untuk kendaraan yang mereka hasilkan secara lokal di China. Ini pada gilirannya secara bertahap akan berdampak pada harga mobil mainstream yang lebih terjangkau – bahkan merek lokal China.

“Dengan penyesuaian harga yang sudah dekat di segmen kelas atas, yang seiring waktu akan mengarah pada penyesuaian harga untuk seluruh pasar,” kata Zhang.

Pembuat mobil lainnya, termasuk Toyota Motor Corp Jepang (7203.T) dan BMW, mengatakan setelah pemotongan tarif bahwa mereka akan menyesuaikan harga ritel mereka di China untuk memberikan penawaran yang kompetitif kepada konsumen.