Kabar Otomotif – Pengamat MotoGP Beberkan Masalah Kenapa Rossi Gagal Raih Podium MotoGP Jerman

Calro Penat selaku pengamat MotoGP menjelaskan analisisnya terkait dengan kegagalan yang dialami pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi di MotoGP Jerman, akhir pekan lalu. Dia menyebutkan jika kesalahan terbesar yang sudah membuat The Doctor gagal dalam mendapatkan podium MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring terdapat di tim Yamaha.

Pernat mengatakan jika tim Yamaha seolah tak mau mendengarkan keluhan yang sudah sering Rossi sampaikan. Alhasil, pembalap asal Italia itu harus berjuang untuk sekedar mempertahankan posisi kelima di sirkuit yang mempunyai panjang 3,6 km tersebut.

Sementara itu podium berturut – turut berhasil diraih oleh Marc Marquez, Jonas Folger dan juga Dani Pedrosa. The Doctor bahkan hanya mampu berada di bawah rekan setimnya, Maverick Vinales.

“Kali ini saya akan mencoba melawan arus dengan membeberkan tentang kesalahan. Yang pertama adalah bahwa pihak Yamaha tidak mau mendengarkan keluhan dari Valentino Rossi tentang masalah pada frame,” analisis Pernat seperti yang dikutip dari GPOne, pada Selasa (04/07/2017).

Pernat menyebutkan, jika tim Yamaha seharusnya sudah melakukan antisipasi terkait perkembangan dari para pembalap, sepanjang seri MotoGP yang sudah digelar.

“Pada saat bagian pertama musim kita juga sudah melihat para pembalap seperti Jonas Folger dan Johan Zarco selesai di depan motor pabrik serta berhasil mengambil poin penting dari mereka (Yamaha),” kata Pernat.

Perasaan Rossi terkait dengan motor Yamaha YZR-M1, yang dia tunggangi di MotoGP musim ini memang sedikit lebih berbeda. Setidaknya, hal itu sudah dia rasakan sejak menjalani sesi pengujian yang diadakan di Sirkuit Catalunya, pada bulan Juni lalu.

Pada saat itu Pabrikan Garpu Tala memang sengaja memberikan update terbaru dengan memberikan sasis, fairing dan juga lambung pada bagian motor. Kondisi tersebutlah yang beberapa kali juga menjadi masalah yang sering dikeluhkan Rossi.

Perubahan pada frame baru di motor Rossi memang sudah memberikan dampak yang cukup besar pada penampilannya. Akan tetapi bukan berarti hal itu sudah menyelesaikan masalah, sebab masih ada banyak masalah yang harus diselesaikan termasuk pada masalah ban Michelin.

“Tim yang sudah berhasil membangun motor yang bisa bekerja bagus dengan ban maka akan memenangkan kejuaraan,” ujar Rossi, kala itu.