Kabar Bola Dunia – Southgate Akui Dirinya Kesulitan Memilih Tim

Gareth Southgate telah mengakui dia memiliki keputusan yang sulit untuk membuat lebih dari lineup awal untuk pertandingan grup pembuka Inggris di Piala Dunia, melawan Tunisia dalam waktu 10 hari, setelah tim yang banyak berubah terkesan dalam pemecatan Kosta Rika.

Marcus Rashford dan Ruben Loftus-Cheek menangkap mata dalam keberhasilan 2-0 di Leeds untuk menawarkan makanan manajer untuk pemikiran sebelum keberangkatan skuad untuk turnamen pada hari Selasa.

“Ini lebih sulit, tidak ada pertanyaan,” kata Southgate. “Ada beberapa keputusan serius yang harus diambil, tetapi dengan cara yang sangat baik. Jika saya berpikir saya tidak punya orang untuk bermain dalam posisi ini atau dalam posisi itu, itu akan menjadi situasi yang sangat berbeda. Kami meminta para pemain untuk memberi kami kompetisi tempat, dan mereka telah melakukan itu. Kami membutuhkan opsi.

“Rashford bermain dengan kesombongan yang nyata malam ini. Bagi saya, pada akhir musim, dia sangat peduli Anda dapat melihat dia berusaha terlalu keras [di Manchester United]. Saya katakan kepada semua tim sebelum pertandingan, saya berharap untuk melihat kesalahan malam ini dan, jika saya tidak melakukannya, mungkin ada masalah karena kita tidak akan menjadi seperti menyerang seperti yang kita inginkan. Mereka akan membuat kesalahan, tetapi dengan mengambil risiko mereka menunjukkan sekilas kualitas seperti gol pembuka Marcus. Itu kelas dunia, tapi dia juga menggoda para pemain bertahan di tepi lapangan.

“Penampilannya tidak sempurna, tetapi dia menikmati sepak bola dan itu bagus untuk dilihat. Saya memiliki 11 atau 12 orang yang akan sulit ditinggalkan. Ada persaingan asli untuk tempat. Itu bukan tim pertama versus Nigeria dan tim kedua malam ini: kami memiliki kualitas di dua lineup.

“Ruben adalah bakat super lainnya. Ini masih pagi untuknya. Dia masih belajar permainan ini, bahkan sebagai pemain internasional Inggris , karena ia memiliki sedikit penampilan liga di bawah ikat pinggangnya dan sangat kasar. Tapi kami percaya padanya.

“Kami tahu bakat yang dia miliki. Anda dapat melihat kemampuan yang dia miliki untuk menahan orang, kecepatan kakinya dan kekuatan ketika dia berlari dengan bola. Bakat super, dan berbeda dengan pemain lain yang kami miliki. ”