Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Jalan Rusak Parah, Warga Polman Ditandu 7 Km Buat Menuju Ke Fasilitas Kesehatan

Posted on 24/06/2024

Nasional – Seorang warga yang tinggal di Desa Besoanging, Kecamatan Tubbi Taramanu, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, terpaksa mesti dibawa ke fasilitas kesehatan memakai tandu gara-gara kondisi jalan rusak parah tidak dapat diakses menggunakan kendaraan.

Warga bernama Ahmad Mindi (45) mengalami strok sehingga harus mendapatkan penanganan medis. Mindi ditandu secara gotong royong oleh puluhan warga menggunakan bambu dan sarung. Dua batang bambu itu dimasukkan ke dalam sarung kemudian diikat untuk menyangga bambu yang digunakan mengangkat.

Puluhan warga harus berjuang keras menandu warga yang sakit dengan melewati jalan menanjak dan licin selama 5 jam. Jarak tempuh sekitar 7 kilometer. Mindi juga dinaungi payung untuk melindunginya dari sinar matahari.

Tidak hanya melewati jalan yang terjal, para warga juga harus menyeberangi dua sungai lantaran jembatan di wilayah tersebut tidak ada, mereka menyeberang sungai melewati arus deras untuk bisa tiba di lokasi penjemputan mobil.

Sesekali, mereka harus berhenti beristirahat di tengah hutan dengan mengandalkan perbekalan seadanya, kemudian kembali melanjutkan perjalanan.

Mirisnya lagi, keluarga terpaksa menyewa kendaraan sebesar Rp 1 juta untuk membawa Mindi ke rumah sakit, karena ambulans tidak dapat tiba di lokasi dengan tepat waktu.

Keluarga pasien, Sarif, mengatakan, ada sekitar 30 orang warga yang bergotong royong membantu menandu warga yang sakit dari Desa Besoanging Utara menuju Desa Piriang, dengan jarak tempuh sekitar 7 kilometer.

“Kita berangkat dari pukul 07.00 Wita dari Desa Besoanging Utara menandu pasien secara bergantian dengan melewati pegunungan dengan kondisi jalan yang terjal dan licin selama 5 jam,” kata Sarif, saat ditemui di RSUD Hajja Andi Depu Polewali, Minggu (24/6/2024).

Menurutnya, ia terpaksa membawa Mindi ke rumah sakit lantaran pelayanan di puskesmas juga kurang memadai, sehingga warga sepakat untuk membawa Mindi ke RSUD Hajja Andi Depu Polewali.

“Kalau saya lihat di puskesmas itu tidak ada petugas, jadi terpaksa kita bawa ke sini, dengan jarak tempuh dari Desa Besoanging mencapai puluhan kilometer karena ini termasuk desa terjauh,” ujarnya.

Ia menjelaskan, kondisi seperti ini sudah sering terjadi, setiap ada warga yang sakit atau ingin melahirkan terpaksa mereka tandu lantaran kondisi jalan yang tidak dapat dilalui ambulans.

“Kondisi jalan sangat parah menanjak dan berlumpur sehingga tidak dapat dilalui kendaraan, dulu sempat dicor tetapi sudah rusak sehingga kondisi jalannya kembali seperti dulu yakni jalan tanah,” jelasnya.

Kondisi pasien saat ini sudah mulai berangsur membaik setelah mendapatkan penanganan medis di RSUD Hajja Andi Depu Polewali.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Tertundanya Transfer Bryan Mbeumo Jadi Angin Segar Buat Mason Mount Di Manchester United 11/07/2025
  • Bukan Chelsea Atau Arsenal, Inilah Klub Pilihan Peter Cech Buat Anaknya 11/07/2025
  • Juan Mata Sarankan Amorim Buat Beri Rashford Kesempatan Kedua Di MU 11/07/2025
  • Meski Sudah Diizinkan Pergi, Marcus Rashford Tetap Berlatih Di MU 11/07/2025
  • 3 Klub Berebut Tanda Tangan Jack Grealish, Manchester City Siap Jual Rugi 11/07/2025
  • JPU Tuntut Hukuman Mati Pada Terdakwa Kasus Pembunuhan Kakak Kandung Sekeluarga Di Kediri 07/07/2025
  • Cari Striker Baru, MU Ingin Datangkan Striker Dari Liga Arab Saudi 07/07/2025
  • Tersingkir Dari Piala Dunia Antarklub, Ini Permintaan Pep Guardiola Pada Manchester City 07/07/2025
  • Romelu Lukaku Ungkap Penyesalannya Pernah Bergabung Dengan Manchester United 05/07/2025
  • Arda Guler Siap Jadi Kepingan Puzzle Terakhir Xabi Alonso, Real Madrid Tak Jadi Beli Gelandang Baru? 04/07/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia