Guglielmo Vicario Tidak Menyangka Bisa Menjadi Kiper Baru untuk Tottenham
2 min read
Guglielmo Vicario tampak semringah pada sesi wawancara pertamanya selaku pemain anyar Tottenham. penjaga gawang baru The Lilywhites itu mengatakan tidak percaya ketika pertama kali memperoleh proposal dari Spurs.
Pada Selasa 27 Juni 2023 kemarin, Vicario secara sah dipublikasikan selaku punggawa Spurs. Kiper asal Italia itu pindah dari Empoli dengan seserahan senilai 19 juta Euro. dirinya dikontrak dengan durasi selama lima tahun oleh Tottenham.
Kehadiran penjaga gawang berumur 26 tahun tersebut diduga menjadi proyek jangka panjang buat pengganti Hugo Lloris yang sepertinya bakal angkat kaki season ini.
Pada acara perkenalan pertamanya di hadapan para media, Vicario mengungkapkan pandangan pertamanya berseragam Spurs. dirinya mengatakan seperti mimpi dapat bertanding dengan salah satu tim big six di Liga Inggris itu.
Vicario mengatakan begitu bergairah bertanding dengan Son Heung-Min dkk, dan masih tidak percaya dapat bergabung dengan Spurs. dia pun disambut dengan ramah oleh para teman serta pendukung The Lilywhites.
“Ya, saya begitu antusias. merupakan satu buah mimpi buat saya buat diposisi di sini, salah satu tim terbesar di Inggris serta di Premier League. saya mau segera mengawali, bergabung dengan teman-teman setim saya, lantaran buat saya, adalah satu buah kehormatan besar dapat ada di sini, ” cakap Vicario.
“Saya tak percaya dengan peluang ini. saya menjelaskan pada agen saya kalau ini merupakan pilihan perdana saya, saya mau keluar ke Premier League serta klub besar seperti Spurs. buat saya, ini amat bagus, ” imbuhnya.
“Para fans pun luar biasa, gemuruh mereka saat anda bertanding dengan bagus. saya begitu suka dengan mentalitas semacam ini,” sanjung Vicario atas sambutan baik dari para pendukung.
Vicario pun mengatakan ada perbedaan dengan gaya bertanding di Serie A serta Liga Inggris. maka dari itu, dia mesti cepat beradaptasi supaya dapat memperoleh tempat utama di season perdananya.
“Saya mau belajar banyak situasi lantaran budaya sepak bola di Italia begitu berlainan. saya mesti menyesuaikan diri dengan cepat dengan teman setim, dengan gaya permainan, sangat banyak perbedaan dengan sepak bola Italia (serta Liga Inggris), ” kata Vicario.
Di akhir tahap wawancara, Vicario merefleksikan petualangan kariernya yang penuh ujian sebelum akhirnya dapat berseragam Spurs. dia tidak mengira dapat mengambil langkah ini, serta dia tidak mau menyia-nyiakannya.
“Saya cuma mau bertanding sepak bola, tanpa memusingkan apa yang bakal terjadi di tahun-tahun selanjutnya. saya cuma berpikir kalau keadaan terbaik yaitu berkonsentrasi pada sekarang ini, apa yang bisa kalian lakukan saat ini, bukan apa yang bakal kalian lakukan.”
