Thu. Apr 20th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Bukan Jose Mourinho, Sir Alex Yang Jadi Rival Terpanas Arsene Wenger

2 min read

Bukan Jose Mourinho, Sir Alex Yang Jadi Rival Terpanas Arsene Wenger – Arsene Wenger seperti diketahui memiliki rivalitas panas dengan Jose Mourinho. Tetapi, Wenger sama sekali tidak menyebut nama Mourinho dalam buku otobiografinya.

Selama menjadi pelatih Arsenal, Wenger kedapatan beberapa kali berseteru dengan Mourinho ketika manajer asal Portugal tersebut menjalani karier di Inggris bersama Chelsea dan Manchester United. Selain di atas lapangan, Wenger dan Mourinho juga sering kali terlibat perang komentar di media sosial.

Seperti pada tahun 2014 silam, Mourinho yang pada saat itu melatih Chelsea sempat berkomentar pedas kepada Wenger. Dia mengklaim Wenger sebagai ‘spesialis kegagalan’.

Belum lama ini, Wenger merilis buku otobiografinya dengan judul ‘My Life in Red and White’ yang menceritakan perjalanan karirnya selama 22 tahun bersama Arsenal dari tahun 1996-2018. Namun, Wenger tak sekali pun menyebut nama Mourinho di dalam bukunya itu.

Wenger mengatakan bahwa dirinya tidak ingin membuat buku yang mengelompokkan perbedaan. Dia ingin itu menjadi buku yang positif. Dia mengaku memiliki persaingan yang lebih sengit daripada Jose Mourinho yaitu Sir Alex.

Wenger lebih memilih untuk membahas tentang rivalitasnya dengan Sir Alex Ferguson. Pada tahun 1996, ketika Wenger memulai kariernya di Inggris bersama Arsenal, Manchester United dibawah arahan Sir Alex sedang mendominasi Premier League.

Wenger kemudian berhasil membawa Arsenal menjadi salah satu pesaing tangguh di Premier League. Dibawah arahannya, The Gunners berhasil meraih tiga gelar Premier League yaitu tahun 1998 dan 2004.

Wenger juga tidak membantah ada rasa benci terhadap Sir Alex karena rivalitas sengit antara Arsenal dengan MU. Tetapi, Wenger tetap memberikan respek yang tinggi terhadap pria asal Skotlandia itu.

Wenger menuturkan kompetisi akan membuat Anda membenci rival Anda. Dirinya merasa Sir Alex akan membencinya begitu juga dengan dirinya yang terkadang membencinya.

Wenger mengatakan kapan pun kami bertanding, akan menjadi pertarungan yang sengit dan menegangkan. Dan jangan lupa kami juga harus melawan Fergie Time.

Wenger mengatakan meski demikian, saat kompetisi berakhir yang ada hanya respek untuk orang-orang sepertinya, atas apa yang telah mereka capai dan berapa lama mereka mampu bertahan dalam pekerjaannya dan mendedikasikan hidupnya untuk sepakbola.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *