Berita Seleb – Akhirnya, Haters Menyerah ke Deddy Corbuzier

Deddy Corbuzier harus meringkus sesosok hater yang bernama Antho yang berhasil ia lacak bersama tim IT. Ternyata haters ini tinggal di wilayah Jambi. Di hari Senin (8/2/2016), Antho nampak didampingi polisi yang menangkapnya lalu diterbangkan ke Jakarta. Lelaki berusia 33 tahun tersebut kemudian dipertemukan secara langsung bersama Deddy juga Chika Jessica.

Antho lalu secara langsung dan terbuka meminta maaf di hadapan dua orang yang sudah dihinanya itu. “Saya, Antho Nugroho asal Jambi. Ingin menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya sebab telah secara sengaja melukai hati mas Deddy juga Chika,” ujarnya ketika dipertemukan dari kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Antho, lelaki berstatus sebagai duda sekaligus ayah tersebut mengaku tak begitu mengerti Instagram maupun media sosial. Sehingga, ia pun menuliskan komentar yang bernada terlalu negatif yang ia anggap hanya main-main saja. “Awalnya, saya pikir cuman main-mainan. Saya pun tidak menyadari apa yang sudah saya lakukan ini menyakiti banyak pihak dan dapat digugat berdasar Undang-Undang serta Hukum,” sambungnya.

Deddy Corbuzier sendiri memutuskan melacak keberadaan Antho lantaran merasa tersinggung berat. Antho di Instagram menyebut Chika Jessica PSK serta membawa-bawa masalah agama melalui komentarnya. Bagi mentalist berbadan gempal itu, memburu Antho memang sudah seharusnya ia lakukan demi memberi efek jera. Antho pun diringkus usai tiga hari dilacak tim IT Deddy.

“Dari hati terdalam memohon dengan sangat pada mas Deddy, Chika beserta keluarga agar membukakan pintu maaf yang selebar-lebarnya. Saya berjanji tak akan pernah mengulangi lagi. Saya tak akan buat akun media sosial lagi,” pungkas Antho.

Kasus Antho, hater Deddy serta Chika ini berawal dari akhir pekan yang lalu di media sosial Instagram usai Chika mengunggah kegiatannya selama ibadah umrah. Host acara ‘Hitam-Putih’ tersebut sebelumnya bahkan sempat memberi peringatan melalui posting-an gambar KTP milik Antho yang sudah diburamkan sedikit supaya Antho bersedia menyerahkan diri. Sayangnya, hari berlalu dan tidak ada jawaban dari pihak Antho hingga akhirnya ia pun diringkus di lokasi domisilinya.