Berita Politik – Belum Ada Kantor, Menko Maritim Optimalkan Jaringan
2 min read
Seperti yang diketahui bahwa Presiden Joko Widodo telah menambah sebuah kementerian koordinator yang baru pada kabinetnya, yakni Kementerian Koordinator Kemaritiman. Akan tetapi ternyata kementerian yang baru tersebut masih belum mempunyai kantor serta struktur birokrasi yang dapat membantu kelancaran kinerja dari Jokowi. Sementara calon Menko Maritim, yaitu Indroyono Soesilo mengakui bahwa ia tak mau ambil pusing terkait masalah di mana dia akan ngantor. Menurut pendapat dia, pandangan yang mengangap bahwa seseorang itu baru dapat bekerja apabila ia sudah mempunyai kantor sendiri merupakan pandangan yang klasik dan kuno.
“Tetapi begini, jika kita bicara tentang kantor maka sudah bukan jamannya lagi bahwa kantor adalah gedung besar,” terang Indro, ketika berbincang bersama beberapa wartawan, dari kediamannya yang ada di kawasan Panglima Polim, di Jakarta Selatan, pada hari Senin (27/10/2014). Menurut pendapat dia, sebuah kantor bisa dikatakan efisien apabila didukung dengan adanya sistem jaringan memadai. Maka dari itu, orang pun tak perlu lagi untuk kerja pada kantor serta terjun menuju lapangan guna melakukan peninjauan kondisi tersebut secara langsung.
“Kantor tersebut merupakan sistem yang memiliki sistem jaringan internet ada wifi-nya, serta Skype-nya, ditambah dengan teleconference video facility kan sudah cukup bagi kita untuk bisa bekerja,” katanya. Sedangkan bagi para staf, ia juga mengatakan bahwa, ke depan bisa lebih baik lagi apabila bekerja dengan sebuah tim kecil, tetapi mereka ini serba bisa. Maka dengan adanya kondisi semacam ini, pekerjaan pun dapat lebih terfokus serta terselesaikan dengan lebih cepat lagi.
“Maka nantinya dapat kita coba tim kecil namun hasilnya dapat maksimal tentu menggunakan sistem modern. Dan mudah-mudahan dengan ditambah pengalaman saya pada FAO, bisa diterapkan nanti bagaimana untuk membangun kantor serta birokrasi efisien serta modern dengan teknologi tadi,” lanjutnya. Secara lebih jauh lagi, Indro juga mengatakan sudah menyusun beberapa program kerja yang kelak dapat disenergikan bersama kementerian yang lain. Ia akan baru bekerja usai mendapat arahan dari Jokowi.
