Berita Liga Inggris – Klopp Minta Maaf , Penyerangnya Kurang Tajam

Liverpool sejauh ini masih saja bermasalah dengan barisan lini depannya. Jurgen Klopp selaku pelatih The Reds pun meminta maaf atas hal itu. Oleh karena itu, Klopp pun berjanji akan segera memperbaiki produktivitas dari timnya tersebut.

Semenjak ditangani oleh Klopp pada awal Oktober tahun lalu, performa yang ditunjukkan The Reds memang masih belum stabil. Bahkan pada laga terakhir, Liverpool takluk atas tuan rumah West Ham United dua gol tanpa balas.

Dengan kekalahan itu, semakin memperlihatkan kekecewaan Klopp, bahkan Klopp terlihat mulai kehilangan kesabarannya. Tidak hanya itu saja, ada yang lebih mengkhawatirkan dari Klopp mengenai ketajaman lini depan Liverpool.

Sampai dengan 20 pertandingan Liga Premier Inggris, Liverpool baru mengemas 22 gol. Jumlah itu merupakan jumlah terendah yang pernah mereka alami dalam sejarah klub. Bahkan sejak 124 tahun klub itu berdiri, belum pernah mengalami jumlah gol seminim itu sampai dengan memasuki paruh kedua.

Namun hal tersebut masih bisa dibilang wajar apabila melihat kondisi lini depan Liverpool saat ini. Banyak masalah yang terjadi dengan para punggawa di lini depan The Reds. Christian Benteke merupakan satu-satunya penyerang yang tersisa yang bisa dimainkan. Daniel Sturridge serta Divock Origi masih mengalami cedera dan entah sampai kapan akan bisa kembali dimainkan. Sementara itu, Danny Ings absen sampai akhir musim ini.

Klopp pun kini harus bisa memutar otaknya guna mencari jalan supaya lini depannya bisa kembali mendapatkan ketajamannya kembali. Selama ditangani oleh Jurgen Klopp, The Reds batu tiga kali mengalami kemenangan dengan selisih satu gol. Yakni ketika mengalahkan Chelsea dengan skor 3-1, kemudian mengalahkan Manchester City dengan skor 4-1 serta mengalahkan Southampton dengan skor 6-1.

“Saya minta maaf, awal terjadinya gol-gol itu berawal dari kesempatan dan peluang. Sehingga kami memang harus bisa menciptakan keduanya lalu memanfaatkannya dengan baik. Maka dari itu, kami perlu lebih berkonsentrasi dan lebih rakus lagi ketika berada di depan gawang lawan, harus lebih disiplin serta lebih segala-galanya dari lawan,” jelas Klopp sebagaimana telah dikutip dari Soccernet.