Bayern Munchen Hancurkan Perlawanan Tuan Rumah Galatasaray Dengan Skor 3-1
2 min read
Bayern Munchen menggapai kemenangan atas tuan rumah Galatasaray pada pertandingan ke-3 Grup A Liga Champions 2023/2024. Munchen meraih kemenangan dengan skor 3-1 di Rams Global Stadium, Turki, pada Selasa, 24 Oktober 2023 malamWIB.
Tiga gol kemenangan Munchen diciptakan masing-masing oleh Kingsley Coman (8’), Harry Kane (73’), serta gol ketiga disumbangkan oleh Jamal Musiala (79’). Galatasaray cuma bisa merespons sekali melewati titik putih. Mauro Icardi (30’) yang jadi eksekutor menyelesaikan tugasnya dengan sepakan panenka.
Munchen saat ini kokoh berada di pucuk klasemen dengan koleksi sembilan nilai. Galatasaray masih di peringkat dua dengan empat nilai.
Jalannya Laga:
Galatasaray bertanding menggila di depan fansnya. walaupun melawan Munchen, Galatasaray malah memimpin dengan 58 persen pemilikan bola ditambah dengan 16 total tendangan berbanding cuma tiga.
Sayangnya, permainan terbuka Galatasaray jadi bumerang. Munchen lebih dulu mengawali keunggulan di menit ke-8 melalui lesakan Coman. Prosesnya bermula dari serangan balik. kemudian, Coman memperoleh ruang tembak karena Kazimcan Karatas tergesa-gesa memotong bola, tapi tidak berhasil.
Gempuran Galatasaray ujungnya berujung manis di menit ke-30. Icardi bikin angka jadi sama melalui sepakan panenkanya dari titik putih. Penalti ini didapat setelah dirinya dilanggar oleh Kim Min-jae di kotak penalti Munchen.
Galatasaray hampir membalikkan kedudukan berulang-ulang semenjak itu. Tetapi, gempuran sporadis itu belum ada yang berakhir jadi gol.
Dominasi Galatasaray sirna begitu aja di paruh kedua. Munchen bertahan lebih kuat serta menyerang lebih efisien. Galatasaray bukannya menciptakan gol tambahan, justru kemasukan lebih banyak gol.
Berawal di menit ke-73, Kane berhasil mengonversi crossing datar dari Musiala. Dirinya dengan gampang memasukkan bola dari jarak dekat.
Di menit ke-79 gantian Musiala yang menciptakan gol setelah memaksimalkan assist dari Kane. pemain tengah muda ini melepaskan sepakan keras mendatar dari dalam kotak penalti.
Galatasaray semacam kehabisan bensin semenjak kemasukan gol kedua. tak ada kesempatan lagi yang dibuat buat mengejar ketertinggalan.
