Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Bermodus Pengobatan, Ustaz Di Bekasi Diduga Cabuli Puluhan Wanita

Posted on 13/05/2025

Nasional – Seorang ustaz bernama Murtan di wilayah Pondok Melati, Kota Bekasi, diduga melakukan pencabulan terhadap puluhan wanita dengan modus praktik pengobatan spiritual. Aksi bejat tersebut dilakukan di sebuah tempat bernama Saung Dzikir Al-Zikra, yang terletak di belakang rumahnya.

Praktik yang telah berlangsung selama bertahun-tahun ini baru terbongkar setelah sejumlah korban mulai berani bersuara dan melaporkan tindakan Murtan ke pihak berwajib.

Salah satu korban berinisial K (28) mengungkapkan peristiwa pelecehan seksual terjadi pada 2016. Saat itu, ia datang untuk meminta bantuan atas masalah rumah tangganya.

“Datang mau ngobatin buat suami saya, disuruh masuk sendiri, yang ngantar disuruh tunggu di luar,” kata K, Selasa (13/5/2025).

Saat ustaz di Bekasi itu melakukan pengobatan, K merasa diperlakukan tidak wajar dan dilecehkan. Ia bahkan diminta membayar Rp 50.000 dan diberi air doa. Namun, karena rasa malu dan takut dituduh memfitnah, K memilih diam selama bertahun-tahun.

Korban lain berinisial M (38), juga warga Bekasi, mengaku mengalami pelecehan serupa. Ia menyebut jumlah korban bisa mencapai puluhan orang.

Namun, banyak yang enggan melapor karena rasa malu dan khawatir akan dampak sosial, terutama dalam rumah tangga mereka. “Banyak korbannya, tetapi mereka takut. Ini masalah aib. Banyak yang sudah menikah, takut berantem sama suami kalau terbuka,” kata M.

Setelah kasus ini mencuat, Murtan diketahui meninggalkan rumahnya dan aktivitas di Saung Dzikir Al-Zikra dihentikan serta disegel oleh petugas. Saat ini, Polres Metro Bekasi Kota tengah mendalami laporan dari korban dan menyelidiki dugaan tindak pidana kekerasan seksual yang dilakukan Murtan.

Kasus dugaan pelecehan seksual oleh ustaz di Bekasi menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap praktik pengobatan spiritual nonmedis yang tidak memiliki pengawasan. Selain itu, pentingnya keberanian korban untuk melapor agar keadilan ditegakkan.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Ternyata Bayern Munchen Pernah Berusaha Membajak Pedri Dari Barcelona 16/06/2025
  • Belum Bisa Move On, Real Betis Kembali Berusaha Mendapatkan Jasa Antony 10/06/2025
  • Terlalu Murah, AC Milan Tolak Tawaran Atletico Madrid Buat Theo Hernandez 10/06/2025
  • Truk Yang Mengangkut Solar Terguling Gara-gara Rem Blong, Sopir Tewas Terjepit 3 Jam 10/06/2025
  • Apakah Gianluigi Donnarumma Bakal Kembali Ke Milan? 10/06/2025
  • Dean Huijsen Mengaku Tak Menyangka Bisa Jadi Pemain Real Madrid Di Tahun 2025 10/06/2025
  • Inter Milan Dikabarkan Ingin Merekrut 2 Penyerang Milik Manchester United Ini 10/06/2025
  • Badai Menerjang Inter Milan, Sang Presiden Janjikan Kebangkitan 09/06/2025
  • Juventus Dan PSG Hampir Capai Kesepakatan Soal Masa Depan Kolo Muani 09/06/2025
  • Massimiliano Allegri Ingin Yakinkan Mike Maignan Buat Tolak Rayuan Chelsea 09/06/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia