Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Unik dan Aneh – Pasangan Ini Berani Terjang Banjir Jakarta Demi Mengikat Janji Suci

2 min read

Intensitas hujan yang tinggi mengguyur Jakarta beberapa hari terakhir ini, membuat beberapa daerah di Jakarta dilanda banjir. Akan tetapi, hal tersebut  menyurutkan langkah Mansur dan Maya Marlina untuk mengikat janji suci di Kantor KUA Mampang Prapatan, Jakarta SeIatan. Kedua mempelai tersebut rela menerobos tingginya air menggenangi jakarta, walaupun pengantin wanita harus dibopong untuk menuju ke kantor KUA.

Momen itu akan menjadi kenangan yang mendalam bagi Maya, menurut dia, prosesi pernikahan harus tetap berjalan karena tanggal nikah sudah ditetapkan jauh – jauh hari sebelumnya.

“Apa yang dialami ini akan menjadi kenang – kenangan kita deh, nikah pas banjir di kantor KUA. Sebab sudah dijadwalkan hari ini nikahnya, dan kita semua sudah rapi, jadi mau gak mau ya tetap berangkat ke kantor KUA,” kata Maya saat di Kantor KUA, Jakarta Selatan, Selasa (21/02/2017).

“Lagi pula para petugas di KUA dan Kepala KUA yang akan jadi penghulu kami, juga sudah siap di Kantor KUA. Katanya juga bakal ditunggu sampai sore,” tambah dia, seperti yang dikutip dari kemenag.go.id.

Asep Edwan selaku Ketua KUA Mampang menyatakan jajarannya siap untuk selalu memberikan pelayanan terhadap masyarakat, walaupun banjir melanda Jakarta.

“Alhamdulillah, meski banjir kita tetap mampu melayani masyarakat dengan penuh keikhIasan dan penuh dedikasi. Mereka puas dengan pelayanan kantor kami, dan ini yang saya rasakan sebagai karunia Allah walaupun banjir kita masih tetap bisa melayani masyarakat dengan baik,” terang Asep.

Maya dan Mansur, harus berjuang untuk menuju Kantor KUA saat mereka tiba di Kelurahan Kemang Timur. Hal ini lantaran wilayah tersebut  sudah dikepung banjir. Tak terkecuali kantor kelurahan yang letaknya bersebeIahan dengan kantor KUA, semuanya terkena banjir.

Akan tetapi apa boleh buat, prosesi pernikahan harus tetap berjalan, sepasang pengantin itu pun harus berjalan untuk menerobos banjir. Mereka pun harus rela untuk membiarkan kain pengantin terendam banjir. Melihat sepasang pengantin itu, akhirnya pasukan oranye yang sedang berada diwilayah tersebut berusaha untuk memberikan pertolongan dengan menggendong pengantin perempuan hingga mendapatkan pertolongan perahu karet.

Mansur dan Maya melangsungkan prosesi pernikahan selama kurang lebih satu jam. Kemudian mereka meninggalkan KUA dengan menggunakan perahu karet. Di sepanjang perjalanan, pengantin baru itu tersenyum bahagia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *