Unik – BlackBerry Passport dengan Design Aneh
2 min read
BlackBerry Passport digadang-gadang menjadi salah satu ponsel yang memiliki desain paling unik di tahun ini. Ponsel keluaran terbaru BlackBerry tersebut dipastikan segera masuk di pasar Indonesia usai acara peluncurannya secara global nanti. Yolanda Nainggolan, PR Manager BlackBerry Indonesia mengatakan BlackBerry Passport akan segera memasuki pasar Tanah Air usai secara resmi dirilis bulan September nanti dari London.
“Indonesia memang merupakan salah satu pangsa pasar yang menjadi fokus Blackberry, maka dari itu pasti akan segera dipasok dengan cepat. Namun kapan tanggal pastinya masih belum dapat dipastikan sebab kami sedang berkoordinasi bersama sejumlah mitra lokal,” terang Yolanda dari Jakarta. Tentang berapa harga BlackBerry Passport saat ini masih belum diketahui kisarannya dengan tepat. Namun ia meamstikan bahwa ponsel tersebut akan masuk pada segmen high end semacam Z30 ataupun Q10.
Unit BlackBerry Passport ini kemungkinan dibekali dengan prosesor quad core olahan Qualcomm jenis MSM8974 yang lebih familiar dengan Snapdragon 800 dan dipadukan RAM berkapasitas 3 GB, dan kamera 13 MP, serta daya baterai yang mencapai 3450 mAh. Pada kamera depannya disediakan 2 MP. Sementara untuk bentang layarnya pada kisaran 4 inch beresolusi 1440×1440 pixel. Pihak BlackBerry pun mengklaim bahwa desain handheld ini akan menyajikan pengalaman baru pada monotonnya design smartphone saat ini.
Untuk desain seperti milik BlackBerry Passport ini memang belum pernah dibuat oleh BlackBerry, utamanya bila dilihat pada display serta keyboard yang terkesan tak berimbang. Namun di balik gencarnya cemoohan atas desain BB Passport, justru ponsel ini dianggap amat mantap untuk urusan kinerjanya. Situs CrackBerry baru saja mereview awal BB Passport ini dan mengatakan mereka amat terkesan oleh kinerja BB Passport yang begitu baik, bahkan pada versi developernya.
Desain BB Passport yang terbilang ‘aneh’ yang lebar dan persegi ini disebut terobosan oleh BlackBerry yang membuat smartphone ini lebih mirip sebuah buku dan dokumen dibandingkan dengan ponsel. Pada ujungnya yang lancip seperti umumnya ponsel justru jadi daya tarik terbaru ditawarkan oleh BlackBerry.
