Unik Aneh – Safety Check Facebook Bom Pakistan Salah Alamat

Serangan bom bunuh diri yang terjadi di wilayah Lahore, Pakistan, pada Minggu (27/3) menewaskan hingga 72 orang dan ratusan lainnya terluka. Facebook sebagai jejaring sosial pun ingin turut andil untuk penanganan peristiwa nahas ini yaitu dengan jalan mengaktifkan Safety Check. Sang pendiri sekaligus CEO Facebook, Mark Zuckerberg menjelaskan bahwa Safety Check bagi Pakistan bertujuan untuk mengonfimasi keberadaan serta kondisi tiap orang yang berada di lokasi maupun di dekat area tersebut.

“Kami selalu mengaktifkan Safety Check tiap kali terjadi insiden terorisme, termasuk halnya di Turki maupun Belgia, supaya mereka yang ada di lokasi bisa memberi tahu kepada teman maupun keluarga bahwa mereka aman,” kata Zuckerberg pada Facebook resminya berapa jam yang lalu. Ia menambahkan, “Tiap serangan akan berbeda, tetapi memiliki ancaman serupa: demi menebar ketakutan, ketidakpercayaan, serta membuat komunitas saling memusuhi.”

Safety Check Facebook sendiri dirancang bagi para pengguna yang berlokasi di daerah bencana, alhasil fitur ini dapat membantu orang terdekat untuk mengetahui keadaan teman atau keluarga mereka. Tiap pengguna Facebook dapat menandai bahwa mereka pada kondisi “Safe”, “Unsafe”, ataupun “Not in the area”. Bila sudah menjawab fitur ini, keadaan pengguna pun akan terlihat pada notifikasi teman-temannya supaya dapat terlacak dan muncul pada News Feed.

Zuckerberg mengumumkan bahwa Safety Check pertama kalinya aktif di 25 April lalu ketika terjadi bencana gempa bumi di Nepal. Selain halnya Turki serta Belgia, Facebook sempat mengaktifkan fitur ini pada insiden bom Paris November yang lalu. Dalam peristiwa bom di Pakistan ini, cukup disayangkan fitur ini justru nyasar pada para pengguna yang ada di penjuru dunia. Harusnya ditujukan untuk warga atau mereka yang berlokasi di Pakistan.

Media The Guardian memberitakan bahwa fitur ini menyasar ke pengguna yang ada di Sydney, Honolulu, Brussels, Kairo, Kanada, New York, Inggris bahkan Hong Kong. Semuanya mendapat notifikasi Safety Check. Maka wajar jika dijawab “Tidak Facebook. Saya baik-baik saja sebab ledakan ada di Pakistan. Terima kasih telah bertanya atau menakut-nakuti semua orang,” jawab pengguna asal Melbourne, Australia.