Nasional – Seorang tenaga kerja asing (TKA) asal China tewas tertimpa pelat besi bordes di area PT BTR di Kawasan Industri Kendal (KIK), Desa Wonorejo, Kecamatan Kaliwungu, Kendal. Insiden itu terjadi akibat tali crane untuk memindah pelat besi tersebut lepas dari kaitannya.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (8/12) kemarin. Korban diketahui bernama Wu Yang (29). Dia meninggal setelah kepala dan tubuhnya tertimpa pelat besi bordes.
Video kejadiannya beredar di media sosial Instagram dan viral. Dalam video itu terlihat korban awalnya berdiri di atas truk sambil mengarahkan pemindahan pelat besi yang diangkat menggunakan crane. Tak berselang lama tali crane itu lepas sehingga pelat besinya menimpa korban yang tepat berada di bawahnya.
Kasat Reskrim Polres Kendal AKP Rizky Ari Budianto membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Jadi benar, kemarin Minggu (8/12) telah terjadi kecelakaan kerja yang mengakibatkan tenaga kerja asal China yang bernama Wu Yang meninggal dunia karena tertimpa pelat besi bordes. Korban bekerja di area PT BTR di KIK,” kata Rizky saat dihubungi detikJateng, Senin (9/12/2024).
Rizky mengatakan, saat itu korban sedang mengarahkan posisi pelat besi bordes yang sedang dipindah dari lokasi penumpukan bahan material ke truk pengangkut. Pemindahan itu menggunakan crane.
“Korban saat itu sedang mengarahkan pemindahan pelat besi bordes yang beratnya sekitar 2 ton,” jelasnya.
“Pengait talinya (crane) itu patah saat mengangkut pelat besi bordes yang dipindahkan dari tumpukan material ke truk pengangkut di mana korban saat itu berada. Begitu lubang kait patah, tali lepas, dan pelat besi menimpa kepala korban,” sambung Rizky.
Petugas dari Polsek Kaliwungu yang menerima laporan kejadian itu kemudian berkoordinasi dengan Unit Identifikasi Satuan Reskrim Polres Kendal. Jenazah korban lalu dibawa ke kamar jenasah RSUD Suwondo Kendal. Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kasus kecelakaan kerja ini masih dalam penanganan Polres Kendal. Sejumlah saksi seperti operator crane, asisten, sopir dan kernet truk diperiksa polisi untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan kerja ini.
“Kasus kecelakaan masih dalam penanganan Polres Kendal. Sejumlah saksi masih kami mintai keterangannya,” pungkas Rizky.