Nasional – Tim SAR gabungan akhirnya menemukan warga negara asing (WNA) Inggris yang tenggelam di Pantai Legian, Kabupaten Badung, Provinsi Bali pada hari ketiga pencarian dalam kondisi meninggal dunia.
“Penemuan jenazah WNA Inggris pada pukul 12.30 Wita oleh tim SAR gabungan dan alut yang digunakan untuk mengevakuasi yaitu jetski dari balawista (badan penyelamat wisata tirta),” kata Kepala Kantor Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya, Jumat, 26 September.
Pada Rabu (24/9), seorang WNA Inggris bernama Harrison Edward Nada Kontounas (23) hanyut setelah sebelumnya bersama dua orang lainnya terlihat berolahraga dan berenang di Pantai Legian, pukul 17.00 Wita.
Ketiganya berenang di sekitar bendera merah, hingga akhirnya diberikan peringatan oleh penjaga pantai. Sebanyak dua orang berhasil menepi, nahasnya Harrison terseret arus dan tenggelam.
Basarnas Bali yang menerima laporan pada pukul 18.40 Wita langsung memberangkatkan lima personel untuk melakukan pencarian korban. Pada hari pertama pencarian itu, tim SAR tidak melakukan pencarian jalur laut. Mereka hanya dapat menyusuri sepanjang bibir pantai karena tidak memungkinkan menurunkan alut SAR.
Pencarian laut baru berlangsung pada hari kedua dengan rubber boat menyisir seluas 15 NM2 dan jetski mencari di area berbeda seluas 15 NM2, dibantu satu heli. Pencarian satu WNA Inggris hanyut itu belum berhasil, namun pada lanjutan pencarian hari ini, korban ditemukan.
Awalnya, tim SAR gabungan menggerakkan satu rubber boat dan dua jetski menyusuri perairan Pantai Kelan hingga seputaran lokasi kejadian, sedangkan SRU darat menyusuri lokasi kejadian di sepanjang bibir pantai menuju arah utara.
Pukul 11.20 Wita, tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan menggunakan jetski di perairan Pantai Legian, namun tak memberikan hasil dan baru saat pencarian sorti berikutnya tim SAR menemukan korban.
Nyoman Sidakarya menyampaikan Harrison Edward ditemukan pada koordinat 08°42’04.58″S-115°8’56.11″T, tepatnya berjarak 1 Nm arah barat laut dari lokasi kejadian.
WNA yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia itu selanjutnya dibawa ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar.
Tubuh yang ditemukan Basarnas Bali itu telah terkonfirmasi sebagai korban yang dicari dengan ciri-ciri yang sama, tampak masih menggunakan celana berwarna oranye terang.
