Skip to content
Kabaraku
Menu
  • Home
  • Nasional
  • Berita Bola
  • Selebriti
  • Mancanegara
  • Kesehatan
Menu

Terungkap, Barcelona Hampir Kena Tipu Ketika Merekrut Robert Lewandowski

Posted on 20/10/2024

Berita Bola – Raksasa Liga Spanyol, Barcelona hampir jadi korban percobaan penipuan ketika memboyong Robert Lewandowski dari Bayern Munchen dua tahun lalu. Los Cules mengirimkan uang ke rekening agen palsu.

Lewandowski didatangkan Barcelona dari Bayern Munich pada musim panas 2022. Bomber Polandia itu ditebus seharga 45 juta euro dan diikat kontrak empat tahun.

Performa Lewandowski cukup mantap sejak tiba di Barcelona. Penyerang 36 tahun itu sudah mencatatkan 71 gol dan 19 assist dari 106 penampilan di semua kompetisi.

Proses transfer Robert Lewandowski ke Barcelona rupanya diwarnai skandal yang terungkap baru-baru ini. Los Cules jadi sasaran percobaan penipuan dari seseorang yang menyamar sebagai Pini Zahavi, agen Lewandowski.

Cadena SER melaporkan, penipu menyamar sebagai Zahavi dan meminta Barcelona mentransfer uang 1 juta euro ke rekening di Bank Siprus. Rekening itu mencantumkan pengacara bernama Michael Geardus Hermanus Demon, dengan rekeningnya baru dibuat tepat sebelum percobaan penipuan.

Surat elektronik yang dikirim penipu ke Barcelona terlihat sah, berisi detail perbankan akurat seperti kode IBAN (Nomor Rekening Bank Internasional) dan SWIFT atau kode unik yang dipakai mengidentifikasi suatu bank. Los Cules pun melanjutkan transfer ke rekening si penipu.

Bank menandai transfer uang 1 juta euro Barcelona sebagai transaksi risiko tinggi dan memblokir pembayarannya. Alhasil, uang yang dikirim tak sampai ke rekening si penipu.

Orang yang mengaku sebagai Zahavi berusaha menekan bank dan Barcelona untuk mencairkan dana. Dia bahkan mengancam melaporkan klub ke UEFA jika permintaannya tak dipenuhi.

Pihak bank tetap membekukan aliran dana tersebut dan mengembalikannya ke Barcelona. Blaugrana selanjutya mengakui menjadi korban percobaan penipuan dan memperkuat protokol keamanan mereka.

Pini Zahavi yang asli mengklaim tak mengetahui sosok penipu yang terlibat atau pengacara yang disebutkan dalam surat elektronik. Dia juga menegaskan tak pernah meminta komisinya dibayarkan ke rekening Bank Siprus.

Barcelona tak mengajukan pengaduan resmi ke polisi terkait masalah ini. Penyelidikan mengungkapkan penipu di balik rekening Bank Siprus tersebut telah menggunakan dokumen palsu untuk membukanya.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sponsor By :

Berita Terkini :

  • Siswi SD Di Sidoarjo Jadi Korban Penculikan, Diminta Serahkan Tas Dan Lepas Seragam 10/09/2025
  • Viral Aksi Perampokan Di Wonosobo, Pelaku Ditangkap Polisi Di Rumah Calon Istri 10/09/2025
  • Selidiki Kasus Kematian Tragis Pensiunan Guru Di Karanganyar, Polisi Temukan Banyak Luka Di Tubuh Korban 10/09/2025
  • 2 Pria Di NTT Ditangkap Polisi Usai Curi Kerbau Pakai Mobil Fortuner 10/09/2025
  • Barang-barangnya Dicuri Saat Snorkeling Di Pulau Komodo, Turis Australia Rugi Rp 500 Juta 10/09/2025
  • 200 Personel Gabungan Disiagakan Buat Cegah Bentrokan Susulan Di Maluku Tengah 09/09/2025
  • Bentrok Warga Di Pulau Haruku Maluku Mengakibatkan 1 Orang Tewas Dan 5 Terluka 09/09/2025
  • Seorang Pria Di Deli Serdang Bikin Laporan Palsu Dibegal Buat Menghindari Cicilan 09/09/2025
  • Polrestabes Surabaya Kembali Menetapkan 2 Tersangka Pembakar Gedung Grahadi 09/09/2025
  • Amankan 2 WN Inggris, Petugas Bea Cukai Ngurah Rai Bali Berhasil Menggagalkan Penyelundupan 1,3 Kg Kokain 09/09/2025
©2025 Kabaraku | Design: Slot Gacor Indonesia