Mon. Jan 1st, 2024

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Tak Semua Wanita Tahu, Berikut Ini Ada 4 Fakta Unik Tentang Miss V

2 min read

Tak Semua Wanita Tahu, Berikut Ini Ada 4 Fakta Unik Tentang Miss V – Pada sistem reproduksi wanita, ada organ seksual yang memiliki bentuk tube atau tabung. Organ tersebut adalah salah satu bagian yang paling sensitif terhadap rangsangan seksual.

Karena letaknya yang cukup tersembunyi dan lebih tabu untuk dibahas, sehingga organ tersebut sering luput dari perhatian. Alhasil, tak jarang organ tersebut kurang mendapat perawatan yang seharusnya.

Ada banyak hal mengenai Miss V dan bahkan tidak semua wanita mengetahui hal itu. Di antaranya seperti berikut ini:

1. Tidak perlu diberi pewangi
Pada kenyataannya miss V tidak perlu dibersihkan dengan menggunakan produk pembersih yang memiliki kandungan pewangi. Keseimbangan pH justru akan terganggu kalau anda membersihkan vagina menggunakan produk pembersih yang mengandung ‘pewangi’. Dokter cuma menyarankan agar anda membersihkan vagina secara rutin dengan menggunakan air bersih, sehari sekali.

2. Aromanya dipengaruhi oleh makanan
Beberapa penelitian membuktikan bahwa aroma pada vagina dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi. Misalnya seperti jika anda mengonsumsi nanas, maka vagian disebut akan menimbulkan aroma manis. Beda halnya dengan bawang putih yang diyakini dapat memberikan dampak bau tidak sedap pada vagina wanita.

Tetapi anda perlu waspada jika muncul aroma yang sangat menyengat, bisa jadi itu disebabkan karena adanya infeksi pada vagina. Sebaiknya anda segera memeriksanya ke dokter.

3. Mempunyai pH seperti anggur
Potential Hydrogen atau tingkat keasaman (pH) normal pada vagina yaitu kurang dari 4,5 yang hampir sama dengan pH yang dimiliki oleh anggur. Bakteri baik yang mendominasi vagina bisa membantu dalam menjaga tingkat pH normal. Hal itu bisa membantu mencegah terjadinya pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi pada vagina.

Jika tingkat pH vagina naik sampai di atas 4,5, hal itu bisa menyebabkan terjadinya infeksi ragi dan bakteri vaginosis pada vagina. Sebab pada pH itu menjadi tempat yang paling ideal bagi bakteri untuk berkembang biak.

4. Memproduksi pelumas
Vagina memproduksi pelumas mengandung senyawa yang bernama squalene. Senyawa itu sama halnya seperti yang ditemukan pada hati ikan hiu. Tetapi, senyawa squalene secara kontroversial juga digunakan untuk produk kosmetik seperti tabir surya, lotion pelembab, dan produk rambut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *